TEMPAT MAKAN ENAK DI MALANG: “ NIKMATNYA SAMBAL BAWANG MBAH DJAYUS”
Apa yang anda bayangkan tentang Kota Malang?. Kota ini memang memiliki berbagai keistimewaan yang berbeda dibanding kota lain di Jawa Timur. Selain disebut sebagai kota pelajar, kota wisata, kota dingin, Kota Malang juga disebut sebagai kota kuliner. Hal ini disebabkan banyak tempat makan enak di Malang yang menarik, bahkan selain menarik juga legendaris. Banyak sekali tempat makan legendaris yang telah dibahas dan diulas diinternet, baik di blog maupun vlog yang membuat Kota Malang menjadi semakin populer.
Berbicara kuliner, Malang adalah tempatnya, banyak sekali kuliner baru yang bermunculan dan memberi warna kuliner di kota ini. Salah satu kuliner yang semakin mulai hits yaitu kuliner pedas. Bahkan dengan kenikmatan kuliner pedas yang semakin disuka pecinta kuliner Malang, banyak sekali tempat kuliner mulai dari tempat makan kecil, sampai dengan restoran mulai menyajikan sajian kuliner pedas. Salah satu tempat legendaris yang akan kita bahas, yaitu “Sambal Bawang Mbah Djayus”.
Menarik sekali kalau berbicara tentang kuliner pedas di Kota Malang. Sebagai salah satu warung legendaris di Kota Malang, otomatis tempat makan ini selalu ramai dikunjungi oleh para pecinta kuliner, bukan hanya warga Malang saja namun, juga pecinta kuliner dari kota lain yang penasaran dengan kenikmatan lalapan sambal bawang Mbah Djayus.
Baca Juga:
Sebenarnya sebagai warung yang bertemakan kuliner pedas, menunya pun tidak jauh dari yang namanya lalapan, antara lain tempe, tahu, ayam goreng, ikan lele dan berbagai macam menu lalapan lainnya.
Rahasia kenikmatan tempat makan Mbah Djayus ini adalah terletak pada hal yang sederhana yaitu cabe, bawang dan sedikit minyak jelantah (waste cooking oil, yaitu minyak limbah yang biasanya berasal dari jenis minyak goreng, antara lain minyak sayur dan minyak jagung). Bahan sambalnya sangat sederhana, kenikmatan sambal Mbah Djayus akan membuat anda ingin selalu kesini.
Selain keunikan dalam meminta jumlah cabe untuk sambalnya, keunikan lainnya terletak dalam cara penyajian. Cara penyajian pada sajian makanan, setiap pengujung yang sudah memesan makanan akan mendapatkan satu cobek (tempat sambal dari batu) yang lengkap beserta ulekan. Lauk atau sajian makanan yang dipilih kemudian diletakkan di atas cobek sambal, baru kemudian dipenyet sendiri, dan setelah itu baru dinikmati bersama dengan nasi.
Warung Mbah Djayus ini sangat terkenal, hal ini terbukti pada saat kami tiba disana, tempat duduknya sudah penuh. Dan kami pun harus antri menunggu giliran untuk menikmati makanan. Rasa penasaran, menarik perhatian para penyuka makanan untuk datang dan menikmati kenikmatan sambal bawang Mbah Djayus ini. Mengapa harus memilih menikmati makanan di Mbah Jayus?. Pertanyaan seperti ini memang sepele karena menganggap semua yang menjual tempat makan pasti sama. Namun yang membedakan dan menjadikan kelebihan dibanding tempat makan dan restoran lainnya adalah sambal bawang yang menjadi ciri khas tempat makan ini, karena pengunjung bisa memilih jumlah cabai untuk tingkat pedas dari sambalnya dan yang pasti akan membuat ketagihan.
Itu dia, sedikit ulasan tentang kenikmatan “Sambal Bawang Mbah Jayus”, semoga bisa menjadi salah satu pilihan dan referensi untuk menikmati kuliner di Kota Malang.
Berbicara kuliner, Malang adalah tempatnya, banyak sekali kuliner baru yang bermunculan dan memberi warna kuliner di kota ini. Salah satu kuliner yang semakin mulai hits yaitu kuliner pedas. Bahkan dengan kenikmatan kuliner pedas yang semakin disuka pecinta kuliner Malang, banyak sekali tempat kuliner mulai dari tempat makan kecil, sampai dengan restoran mulai menyajikan sajian kuliner pedas. Salah satu tempat legendaris yang akan kita bahas, yaitu “Sambal Bawang Mbah Djayus”.
Tempat Makan Yang Enak Di Kota Malang – Kenikmatan Sambal Bawang Mbah Djayus
Menikmati sajian kuliner pedas di Kota Malang memang membuat penasaran, salah satu kuliner yang tidak asing dan menjadi tujuan bagi para pecinta kuliner apabila berwisata ke Kota Malang, adalah kuliner pedas ala “Sambal Bawang Mbah Djayus”, kuliner legendaris ini berlokasi di Jalan Candi Sewu No. 6, Mojolangu, Lowokwaru, Kota Malang. Atau dari Jalan Sukarno Hatta Malang, anda bisa lurus mengikuti jalan ke arah Pasar Blimbing, sebelum pasar Blimbing terdapat Indomaret, baru kemudian belok ke arah kanan. Letaknya di pojok, di sebelah kiri jalan. Tempat ini buka mulai pukul 10.00 sampai dengan pukul 22.30 WIB.Sambal Bawang Mbah Djayus |
Baca Juga:
Sebenarnya sebagai warung yang bertemakan kuliner pedas, menunya pun tidak jauh dari yang namanya lalapan, antara lain tempe, tahu, ayam goreng, ikan lele dan berbagai macam menu lalapan lainnya.
Tempat Makan Lalapan Enak Di Malang
Selain menunya yang sederhana, dan seperti menu makanan rumahan, satu hal yang istimewa adalah setelah memilih lauk atau sajian makanan yang dipilih, Anda akan ditanyakan berapa jumlah cabe yang diinginkan untuk campuran sambal bawangnya. Anda pecinta dan penyuka kuliner pedas, maka ditempat inilah anda bisa menguji kekuatan kepedasan anda, bahkan anda bisa memilih cabe hingga jumlah cabe sampai 50 cabe pun tetap dibuatkan.Menikmati nasi sambal bawang |
Selain keunikan dalam meminta jumlah cabe untuk sambalnya, keunikan lainnya terletak dalam cara penyajian. Cara penyajian pada sajian makanan, setiap pengujung yang sudah memesan makanan akan mendapatkan satu cobek (tempat sambal dari batu) yang lengkap beserta ulekan. Lauk atau sajian makanan yang dipilih kemudian diletakkan di atas cobek sambal, baru kemudian dipenyet sendiri, dan setelah itu baru dinikmati bersama dengan nasi.
Tempat Makan Di Malang Yang Terkenal
Sebagai tempat makan yang telah berdiri sejak tahun 1984, maka tidak salah kalau tempat makan Mbah Djayus menjadi tempat kuliner yang legendaris. Pada awalnya, warung sambal bawang Mbah Djayus ini hanya sebuah bilik bambu di Jalan Candi Ngrimbi (tepatnya di belakang Kampus Widyagama Kota Malang). Namun sekarang sudah pindah ke tempat baru di Jalan Candi Sewu.Sajian nasi sambal bawang beserta lauk |
Itu dia, sedikit ulasan tentang kenikmatan “Sambal Bawang Mbah Jayus”, semoga bisa menjadi salah satu pilihan dan referensi untuk menikmati kuliner di Kota Malang.