Kabupaten Probolinggo, sebagai salah satu kabupaten di Propinsi Jawa Timur memiliki berbagai macam tempat wisata dan tradisi yang menarik. Tidak banyak informasi baik dari internet atau pun media yang memberikan informasi terperinci tentang kondisi wisata di daerah ini. Namun sedikit demi sedikit, informasi tentang tradisi di daerah ini dapat diketahui, meskipun dari sebaran informasi yang bisa dikumpulkan di masyarakat. Sebagai seseorang yang mencintai traveling, tentunya akan tertarik begitu melihat tradisi yang ada, ditambah lagi dengan suasana alam yang ada di daeran tersebut. Memiliki ide untuk melakukan liburan ke Probolinggo adalah ide yang bagus, karena di Kabupaten Probolinggo terdapat wisata alam yang patut untuk dikunjungi.
Tempat ini bisa dikatakan sebagai wisata lokal, karena pada hari-hari tertentu masyarakat lokal dan sekitarnya akan datang bersama-sama dengan keluarga untuk mendatangi tempat ini, misalnya pada hari ketujuh setelah Hari Raya Idul Fitri. Banyak yang tidak mengetahui tentang
“Gunung Tugel” ini, yang meruapakan sebuah perbukitan yang oleh masyarakat setmpat disebut sebagai gunung.
Wisata Di Sekitar Probolinggo – Wisata Lokal Daerah Tongas
Menikmati wisata pegunungan dan wisata alam menjadi hal yang biasa bagi kita. Namun terkadang karena kita hanya melihat suasana wisata luar yang bagus sehingga melupakan tempat bagus yang ada disekitar kita. Kali ini saya mencoba menggambarkan tempat wisata yang sederhana dan menjadi tempat menikmati alam bagi masyarakat Tongas dan sekitarnya.
 |
| Gunung Tugel Tongas |
Sebenarnya bukan sebagai tempat wisata yang sebenar-benarnya, karena hanya seonggok perbukitan yang ada di tengah rumah-rumah penduduk. Sebenarnya saya mendatangi tempat ini dikarenakan tempat ini terkena pembebasan lahan untuk dipakai jalan tol. Sehingga hal ini menarik perhatian saya dan anak-anak untuk melihat proses pemecahan gunung yang ada di tengah pemukiman penduduk tersebut.
Baca Juga:
Wisata Di Kabupaten Probolinggo dan Tradisinya
“Gunung Tugel”, biasa disebut masyarakat di sekitar Tongas dan sekitarnya, sebenarnya bukan sebuah gunung tapi merupakan dua buah bukit kecil dengan tinggi sekitar 200 meter di atas permukaan laut yang tepatnya terletak di Kecamatan Tongas, Kabupaten Probolinggo. Dua bukit berada di dua desa yang berbeda, satu bukit berada di Desa Tongas Kulon dan satu bukit lainnya berada di Desa Curah Tulis.
 |
| Gunung Tugel dipecah untuk jalan tol |
Daerah Gunung Tugel ini merupakan daerah yang sering terkena kekeringan yang menyebabkan pada musim kemarau air menjadi sangat minim. Dengan melihat kondisi yang sangat minim terutama untuk mendapatkan air, konon terdapat pertunjukkan atau atraksi yang menarik. Yang dinamakan “ojung”, ojung ini berasal dari bahasa Madura yaitu permainan saling memukul, dimana dua orang saling memukul bergantian. Terdapat kepercayaan dimana pukulan yang mengenai punggung lawan yang terluka dan mengeluarkan darah, dari tetesan darah itulah masyarakat gunung tugel percaya akan mendatangkan hujan. Sehingga mereka bisa bercocok tanam dan digunakan untuk kebutuhan pokok sehari hari. Namun pertunjukan ojung di Gunung Tuigel ini berbeda dengan budaya ojung yang dilakukan Suku Tengger di Bromo.
 |
| Proses penggalian dan pemecahan Gunung Tugel |
Terdapat hal yang menarik saat mengunjungi Gunung Tugel saat itu, yang kebetulan sedang dilakukan perataan tanah untuk pembuatan jalan Tol, dan kebetulan saat itu tanah dan sebagian Gunung Tugel terkena imbasnya. Namun namanya rejeki, masyarakat yang tanah terkena pembebasan lahan menjadi kaya mendadak dikarenakan penggantian atas pembebasan lahan tersebut. Namanya rejeki memang tidak kemana, dimana penduduk sekitar Gunung Tugel memang kebanyakan adalah orang yang bisa dikatakan tidak mampu secara ekonomi.
Namun dengan adanya pembebasan lahan tersebut menjadikan masyarakat Gunung Tugel menjadi kaya mendadak. Semoga dengan adanya penggantian atas lahan tersebut bisa memberikan manfaat untuk masyarakat sekitar Gunung Tugel.
