ODP, PDP, dan SUSPECT ISTILAH DALAM KASUS VIRUS CORONA
Sejak merebaknya virus corona sejak Bulan Desember 2019 ini, yang berawal di Kota Wuhan, Cina. Virus ini juga menyebar di berbagai negara di belahan penjuru dunia, Indonesia sediri juga tidak lepas dari jerat penyebaran virus ini. Dari virus corona ini juga muncul berbagai istilah yang menyebabkan kita harus mengetahui maksud dan arti istilah yang muncul. ODP, PDP dan Suspect adalah istilah dalam kasus virus corona yang perlu kita ketahui, sehingga nantinya kita tidak akan menyalahartikan tentang istilah tersebut.
Virus Corona sendiri disebabkan oleh adanya infeksi virus corona atau COVID-19 yang bisa menginfeksi sistem pernapasan. Dengan berkembangnya virus ini, menyebabkan banyaknya orang yang mulai terpapar virus ini, sehingga hal ini menimbulkan adanya istilah yang berhubungan dengan munculnya virus ini. Istilah ini banyak muncul dari keterangan yang disampaikan tenaga medis dan juga dari pemerintah.
ODP sendiri adalah seseorang yang dalam kondisi sehat, namun pernah melakukan kontak erat dengan kasus terkontaminasi Covid-19, atau seseorang yang pernah tinggal atau pernah mengunjungi daerah penularan virus corona kemudian mengalami gejala panas atau gangguan saluran pernapasan.
Baca Juga: Virus Corona dan Cara Pencegahannya.
Selain itu seseorang yang dalam kategori PDP pasti memiliki indikasi pernah melakukan kontak langsung dengan kasus probabel Covid-19.
Oleh karena itu, orang-orang yang berada dalam kategori ODP dan PDP ini harus diisolasi atau pun mengisolasi dirinya sendiri, karena dianggap memiliki potensi untuk menularkan Covid-19. Namun yang berbeda, untuk seseorang dalam kategori ODP bisa menjalani isolasi dengan diam di rumah selama 14 hari atau sering disebut dengan karantina mandiri.
Di Indonesia, kondisi ini tidak akan menunggu seseorang dengan kondisi suspect baru diperiksa, namun seseorang sudah dalam tahap PDP, pasien akan segera diperiksa pihak berwenang yang mengurus masalah penyebaran corna ini.
- SARS-Cov-2.
Dari situs WHO, diketahui bahwa SARS-Cov-2 merupakan nama virus yang menyebabkan penyakit Covid-19.
- Covid-19.
Covid-19 adalah nama penyakit yang disebabkan virus corona atau virus SARS-Cov-2.
- Social Distancing.
Social distancing bisa disebut dengan menjaga jarak, yang merupakan sebuah strategi kesehatan masyarakat untuk mencegah atau memperlambat proses penyebaran virus corona.
Strategi ini menjadi sebuah metode yang digunakan untk menjaga orang secara fisik dengan memisahkan satu dan lainnya.
- Work From Home
Istilah ini menjadi sangat populer, karena adanya kebijakan social distancing, kebijakan untuk bekerja dari rumah, dilakukan dengan tujuan agar warga tidak perlu bekerja di kantor sehingga mengurangi penularan virus corona.
- Pandemi
Pandemi adalah istilah yag diberikan untuk penyakit menular yang bisa mengancam banyak orang di dunia dalam waktu yang bersamaan. Biasanya terjadi pada virus baru yang menular kepada seseorang dengan mudah dan terus menular pada banyak orang secara terus menerus.
- Epidemi
Berbeda dengan pandemi, “Epidemi”, adalah sitilah yang ditujukan untk sebuah kasus penyakit yang mengalami peningkatan secara drastis di atas kasus yang diperkirakan.
Itu dia istilah yang berkaitan dengan virus corona, selain ODP, PDP dan Suspect istilah dalam kasus virus corona yang perlu kita ketahui. Semoga bermanfaat. Terima kasih.
Virus Corona sendiri disebabkan oleh adanya infeksi virus corona atau COVID-19 yang bisa menginfeksi sistem pernapasan. Dengan berkembangnya virus ini, menyebabkan banyaknya orang yang mulai terpapar virus ini, sehingga hal ini menimbulkan adanya istilah yang berhubungan dengan munculnya virus ini. Istilah ini banyak muncul dari keterangan yang disampaikan tenaga medis dan juga dari pemerintah.
 |
| Sumber Gambar: style.tribunnews.com |
1. ODP, PDP dan Suspect
Ketiga istilah ini adalah istilah utama yang sering disebutkan dalam penyebaran virus corona, dari beberapa rangkuman, dapat dijelaskan sebagai berikut:- ODP (Orang dalam Pemantauan)
Dari buku tentang Pedoman Pencegahan dan Pengendalian COVID-19, Kementerian Kesehatan Republik Indonesia di edisi ketiga tanggal 16 Maret 2020, terdapat beberapa kriteria seseorang dimasukkan dalam kategori ODP.ODP sendiri adalah seseorang yang dalam kondisi sehat, namun pernah melakukan kontak erat dengan kasus terkontaminasi Covid-19, atau seseorang yang pernah tinggal atau pernah mengunjungi daerah penularan virus corona kemudian mengalami gejala panas atau gangguan saluran pernapasan.
- Pasien Dalam Pengawasan (PDP)
Seseorang yang berada dalam kategori ini, berarti orang tersebut telah menjadi seorang pasien dan dirawat oleh tenaga kesehatan dan diisolasi di rumah sakit. Hal yang berbeda dengan ODP, tentu saja PDP memiliki gejala panas badan dan juga memiliki gangguan saluran pernapasan dengan kondisi ringan atau berat, dan juga pernah tinggal atau pernah melakukan kunjungan ke daerah yang diketahui merupakan daerah penularan virus corona.Baca Juga: Virus Corona dan Cara Pencegahannya.
Selain itu seseorang yang dalam kategori PDP pasti memiliki indikasi pernah melakukan kontak langsung dengan kasus probabel Covid-19.
Oleh karena itu, orang-orang yang berada dalam kategori ODP dan PDP ini harus diisolasi atau pun mengisolasi dirinya sendiri, karena dianggap memiliki potensi untuk menularkan Covid-19. Namun yang berbeda, untuk seseorang dalam kategori ODP bisa menjalani isolasi dengan diam di rumah selama 14 hari atau sering disebut dengan karantina mandiri.
- Suspect
Suspect adalah tingkat setelah seseorang ditetapkan sebagai PDP, perubahan status dari PDP menjadi Suspect, maka akan dilakukan pemeriksaan spesimen. Pemeriksaan ini sangat rumit karena dilakukan untuk memeriksa beragam virus.Di Indonesia, kondisi ini tidak akan menunggu seseorang dengan kondisi suspect baru diperiksa, namun seseorang sudah dalam tahap PDP, pasien akan segera diperiksa pihak berwenang yang mengurus masalah penyebaran corna ini.
2. Istilah Lain Terkait Dengan Penyebaran Virus Corona
Selain ketiga istilah di atas, masih terdapat istilah lain yang perlu diketahui masyarakat terkait dengan penyebaran virus corona ini, antara lain:- SARS-Cov-2.
Dari situs WHO, diketahui bahwa SARS-Cov-2 merupakan nama virus yang menyebabkan penyakit Covid-19.
- Covid-19.
Covid-19 adalah nama penyakit yang disebabkan virus corona atau virus SARS-Cov-2.
- Social Distancing.
Social distancing bisa disebut dengan menjaga jarak, yang merupakan sebuah strategi kesehatan masyarakat untuk mencegah atau memperlambat proses penyebaran virus corona.
Strategi ini menjadi sebuah metode yang digunakan untk menjaga orang secara fisik dengan memisahkan satu dan lainnya.
- Work From Home
Istilah ini menjadi sangat populer, karena adanya kebijakan social distancing, kebijakan untuk bekerja dari rumah, dilakukan dengan tujuan agar warga tidak perlu bekerja di kantor sehingga mengurangi penularan virus corona.
- Pandemi
Pandemi adalah istilah yag diberikan untuk penyakit menular yang bisa mengancam banyak orang di dunia dalam waktu yang bersamaan. Biasanya terjadi pada virus baru yang menular kepada seseorang dengan mudah dan terus menular pada banyak orang secara terus menerus.
- Epidemi
Berbeda dengan pandemi, “Epidemi”, adalah sitilah yang ditujukan untk sebuah kasus penyakit yang mengalami peningkatan secara drastis di atas kasus yang diperkirakan.
Itu dia istilah yang berkaitan dengan virus corona, selain ODP, PDP dan Suspect istilah dalam kasus virus corona yang perlu kita ketahui. Semoga bermanfaat. Terima kasih.