Madura... Apa yang bisa dibayangkan dengan sebuah pulau di Jawa Timur ini? Tentunya bagi seorang pecinta traveling dan kuliner, Madura menjadi sebuah daerah menarik dengan berbagai tempat wisata alam dan juga berbagai tujuan destinasi kuliner yang lezat. Mungkin bagi anda yang belum pernah datang ke Madura, yang anda bayangkan hanya daerah tempat asal sate atau pun Soto Madura, padahal dibalik dua sajian kuliner tersebut, masih banyak sajian kuliner lezat dan nikmat yang harus dicoba, bahkan Pulau Madura memiliki berbagai tempat kuliner yang tidak boleh dilewatkan. Dengan banyaknya tempat kuliner, dalam kesempatan ini hanya dibahas 10 tempat kuliner populer di Madura, yang tersebar mulai dari Bangkalan sampai Sumenep.
Saat ini sangat mudah untuk menjangkau Pulau Madura, apalagi dengan adanya Jembatan Suramadu (Surabaya - Madura) yang terbentang dari Surabaya Utara sampai ujung Bangkalan. Dan yang menarik di daerah tersebut juga terdapat berbagai kuliner legendaris yang sangat menarik, yang akan membuat anda tertarik menikmati wisata kuliner.
Menarik sekali membicarakan berbagai hal tentang Madura, tentu saja karena daya tariknya, baik tentang wisata dan kuliner menjadikan Madura menjadi salah satu fokus utama dalam industri wisata, bahkan informasi 10 tempat kuliner populer ini pernah disampaikan oleh Gubernur Jawa Timur dalam pelepasan mudik bersama dalam rangka Hari Raya Idul Fitri Tahun 2019 kemarin, namun jangan salah, meskipun informasi ini pernah disampaikan, sampai saat ini informasi ini masih sangat relevan untuk menjadi referensi bagi anda yang ingin menikmati wisata kuliner di Madura.
Ini dia
10 tempat kuliner populer yang wajib anda kunjungi di Madura, antara lain:
- Cake Kartini
- Kaldu Kikil Warung Adnan.
- RM 17 Agustus.
- Bebek Ole Olang.
- Bebek Songkem Pak Salim.
- Soto SMU (Soto Madura Uasli) Keppo
- Bebek Sinjay.
- Warung Djati.
- Warung Asela.
- Sate 35 Bluto.
1. Cake Kartini
Kuliner Madura sangat bervariasi dan beragam, salah satunya adalah kuliner yang ada di Sumenep ini, yaitu “
Cake Kartini”. Cake adalah sajian nikmat kuliner di Sumenep yang merupakan hasil akulturasi dengan Budaya China. Mungkin yang belum pernah merasakan cake khas Madura menganggapnya seperti kue dengan rasa yang manis. Namun cake khas Sumenep ini berbeda, bentuknya sangat mirip capcay, yang terdiri atas wortel, kol dan sayuran hijau, ditambah bakso udang, lidah sapi, dan remasan keripik kentang. Dengan kuah yang kental dan rasanya yang manis asam dan segar.
|
Cake Kartini (Sumber gambar: ugikmadyo.com) |
Untuk mendapatkan satu porsi Cake Kartini, anda bisa mengunjungi tempat kuliner legendaris di Sumenep, yaitu Rumah Makan Kartini yang berlokasi di Jalan Diponegoro No. 83, Sumenep. Sesuai dengan namanya, maka nama Kartini di Cake Kartini adalah nama Ibu Kartini pemilik Rumah Makan Kartini yang membuat sajian kuliner cake Kartini ini.
2. Kaldu Kikil Warung Adnan.
Masih menikmati sajian kuliner di Sumenep, ini dia sajian kuliner nikmat yang selalu menjadi tujuan kuliner di Sumenep yaitu “
Kaldu Kikil Warung Adnan”. Biasanya nama sajian kuliner ini disebut dengan kaldu kokot, yaitu kuliner legendaris khas Sumenep yang dimasak dari bahan jeroan, sumsum dan kaki sapi yang gurih dan lezat. Kokot dalam bahasa Madura berarti kikil, yang diolah dengan kaldu kokot. Dalam penyajiannya kaldu kokot disajikan dengan campuran rebusan kacang hijau.
|
Kaldu Kikil Warung Adnan (Sumber gambar: ramahtraveler.com) |
Salah satu referensi kuliner kokot di Sumenep adalah “Warung Adnan” yang berlokasi di Jalan Dr. Wahidin No. 5, Lingkungan Delama, Pejagalan, Sumenep atau di dalam sebuah gang kecil, atau berada di sebelah selatan Taman Adipura Kota Sumenep atau sekitar 6 kilometer dari Bandar Udara Trunojoyo.
3. RM 17 Agustus.
Sumenep masih menjadi daerah dengan topik kuliner yang menarik, salah satunya adalah kenikmatan kuliner di “RM 17 Agustus” yang berlokasi di Jalan Jenderal Sudirman No. 34, Desa Pejagalan, Kecamatan Kota, Sumenep. Yang menarik rumah makan ini sudah berdiri sejak tahun 1957.
|
Rawon RM. 17 Agustus (Sumber gambar: pesonaindonesia.kompas.com) |
Diantara berbagai sajian kuliner di tempat kuliner legendaris ini, yang sangat unik dan menjadi favorit para pecinta kuliner adalah sajian “
Rawon RM. 17 Agustus”, rawon di rumah makan berbeda dengan rawon kebanyakan, di tempat ini rawon yang dsajikan tidak mengunakan keluwak, sehingga disebut dengan rawon merah, namun rasanya tetap sangat nikmat dengan rasa rawon yang lezat dengan kuah khasnya yang encer. Dalam satu porsi rawon merah disajikan dengan daging bercampur gajih, dengan tambahan kecambah, sambal dan kerupuk, dengan rasa yang pedas dan wangi karena adanya daun bawang goreng.
4. Bebek Ole Olang.
Diantara berbagai sajian kuliner khas Madura, maka kuliner bebek menjadi salah satu sajian kuliner yang sangat terkenal, salah satunya adalah sajian kuliner Bebek Ole Olang, yang berlokasi di Jalan Raya Ketengan Km. 3 No. 50, Bangkalan. Sebagai sajian kuliner khas, maka berbeda dengan sajian bebek di tempat lain, sajian bebek yang ada di Madura sedikit berbeda dengan rasanya yang sangat pedas nikmat. Rasa pedas ini menjadi ciri khas sajian bebek di
Restoran Bebek Ole Olang.
|
Bebek Ole Olang (Sumber gambar: ranselmungil.com) |
Baca juga:
10 Top Kuliner Bangkalan.
Racikan rasa yang gurih dari bahan rempah-rempah khas Madura yang menyatu dengan rasa pedas yang khas. Selain rasanya yang nikmat, menikmati sajian kuliner bebek di tempat ini menjadi terasa nyaman, apalagi dengan tempat kuliner yang nyaman dan luas, ditambah dengan keramahan karyawan, menjadikan menimati kuliner bebek menjadi sangat nikmat.
|
Restoran Bebek Ole Olang (Sumber gambar: wisatamadura.or.id) |
5. Bebek Songkem Pak Salim.
Madura memang kaya akan kuliner enak, salah satunya adalah kuliner bebek. Dan bebek yang satu ini sangat berbeda dengan bebek yang lain, sangat pas untuk anda yang mencari kuliner non kolesterol, sebut saja “
Bebek Songkem Pak Salim”. Bebek Songkem pada awalnya adalah sebuah hantaran untuk Kiai sebagai wujud rasa hormat untuk dicicipi. Olahan bebek ini sangat unik, selain memiliki rasa yang nikmat, juga terdapat filosofi luar biasa dibalik sajian kuliner lezat yang mengajarkan tentang etika, wujud hormat dan rasa terima kasih.
|
Bebek Songkem Pak Salim (Sumber gambar: instagram.com/hasan.pradana/) |
Bebek Songkem Pak Salim ini berada di Jalan Raya Ketengan No. 85, Bangkalan, Madura. Dalam sajiannya, bebek songkem dibungkus mirip dengan kuliner pepes, namun yang membedakan bebek yang disajikan adalah bebek utuh kemudian diberikan bumbu rempah yang dikukus sekitar 6 jam, sebelum dikukus leher dan kepala bebek ditekuk seperti orang yang sedang sungkem.
6. Soto SMU (Soto Madura Uasli) Keppo
Sebagai daerah yang memiliki kekayaan kuliner, maka kuliner yang satu ini tidak boleh anda lewatkan, yaitu Soto SMU “Soto Madura Uasli” Keppo atau disebut juga dengan Soto Madura Depot SMU. Berbeda dengan Soto Madura yang biasanya, yang menggunakan daging sapi, berbeda dengan Soto Madura yang satu ini, soto Keppo adalah soto ayam khas Pamekasan, yang berada di Jalan Raya Sumenep, Keppo, Pamekasan.
|
Soto SMU “Soto Madura Uasli” Keppo (Sumber gambar: gotravelly.com) |
Dalam kesehariannya, sering disebut dengan Soto Keppo, karena letak tempat kulinernya berada di daerah Keppo. Setiap daerah pasti memiliki ciri khas sendiri-sendiri, begitu pula dengan Soto Madura, dan berbicara tentang soto ayam, tentu Soto Keppo ini juga memiliki ciri khas yang berbeda dengan soto ayam yang ada di Surabaya. Soto ayam khas Madura ini memiliki ciri khas kuahnya yang lebih bening dengan rasa yang ringan dan tidak terlalu rasa rempahnya.
Dalam satu porsi soto ayam keppo terdapat telur rebus, ayam kampung yang disuwir, bihun, kentang rebus, tauge goreng dan juga krupuk yang telah dihancurkan ditambah taburan bawang goreng dan jeruk nipis yang sudah diperas.
7. Bebek Sinjay.
Terkenal dengan sajian bebeknya, maka bebek yang satu ini benar-benar tidak boleh anda lewatkan, yaitu “Bebek Sinjay”. Meskipun kuliner Bebek Sinjay sudah memiliki banyak cabang diberbagai kota, namun belum pas rasaya kalau belum mencoba sajian kuliner bebek di tempat asalnya, yatu “Rumah Makan Nasi Bebek Sinjay” yang berlokasi di Jalan Raya Ketengan No. 45, Junok, Tunjung, Kecamatan Burneh, Bangkalan.
|
Bebek Sinjay (Sumber gambar: travelingyuk.com/Willy Singgih/) |
Baca juga:
5 Kuliner Bebek Terenak di Surabaya, Sensasi Rasanya Luar Biasa.
Sebagai sajian kuliner khas dan favorit, dalam satu porsinya disajikan satu porsi bebek, bersama nasi hangat ditambah dengan sambal mangga muda, ditambah dengan mentimun dan remahan bumbu.
8. Warung Djati.
Satu lagi tempat menikmati kuliner yang unik dan asyik, yaitu “Waroeng Djati” yang berlokasi di Jalan Kartini No. 116 Kepanjin, Sumenep. Apabila anda sedang menikmati traveling bersama keluarga di Sumenep dan mencari tempat yang nyaman, sambil menikmati kuliner dan nongkrong, maka pilihan pas bila anda memilih tempat ini, sebagai sebuah restoran keluarga yang menyajikan kuliner heritage, antara lain ayam dan bebek goreng, sop buntut, nasi goreng, rawon dan tidak lupa sajian khas kuliner Sumenep.
|
Waroeng Djati (Sumber gambar: facebook.com/waroengdjati.songennep/) |
Tempat kuliner ini sangat unik dan elegan yang didominasi dengan material kayu jati dan berwarna hitam. Apalagi bentuk restoran ini sangat instagrammable yang sangat cocok untuk anda yang hobi berswafoto.
9. Warung Asela.
Menu kuliner seafood sepertinya sangat pas untuk anda yang hobi menikmati kuliner sea food, dan “Warung Asela” yang berlokasi di Jalan Sejati, Camplong, Sampang ini sepertinya tidak boleh anda lewatkan. Selain bisa menikmati kelezatan kuliner hasil laut, anda bisa menikmati kuliner sambil melihat keindahan laut di Warung Asela ini. Yang menarik, nama asela disini berasal dari bahasa Madura yang berarti lesehan.
|
Sajian seafood - Warung Asela (Sumber gambar: travelingyuk.com) |
Yang menjadi daya tarik dari warung ini adalah semua olahan hasil laut di Warung Asela semuanya adalah ikan segar yang baru diolah setelah anda memesannya, hal ini menjadikan kualitas sea food menjadi terjaga.
|
Warung Asela (Sumber gambar: travelingyuk.com) |
10. Sate 35 Bluto.
Berbicara tentang kuliner khas Madura, sepertinya “
Sate 35 Bluto” sangat pas disebut dengan sajian kuliner khas Madura. Warung Sate 35 Bluto ini sudah sangat melegenda di Madura dan berlokasi di Jalan Raya Sumenep – Pamekasan atau sangat dekat dengan Pasar Bluto. Sebagai warung sate legendarais yang sudah ada sejak jaman penjajahan Jepang, tentunya ada hal unik dan khas yang menjadikan sate ini menjadi sajian kuliner favorit.
|
Sate 35 Bluto (Sumber gambar: radarmadura.jawapos.com) |
Rahasianya terletak pada resep masakan atau bumbunya yang sudah diwariskan secara turun temurun. Terdapat tiga jenis sate yang disediakan di Warung Sate 35 Bluto ini, yaitu sate kambing, sate sapi dan sate ayam. Yang menjadi favorit dan paling banyak dipesan adalah sate kambing dan sate sapi.
Menarik sekali membicarakan sajian kuliner khas Madura, semoga informasi “10 tempat kuliner populer di Madura“ ini bermanfaat untuk anda, khususnya bagi anda yang ingin menikmati wisata kuliner Madura.