Simvastatin dan Fungsinya

Simvastatin dan Fungsinya - Seperti biasanya sebagai orang yang aktif dan selalu melakukan aktivitas, mulai dari bangun lebih pagi, berolahraga dan menjalankan banyak aktivitas lainnya, tentunya meyakinkan saya untuk selalu terhindar dari ancaman penyakit. Namun siapa yang menyangka pada sore hari sebelum melakukan aktivitas lainnya, tubuh tiba-tiba lemas dengan denyut nadi yang lemah. Dan dengan sigap keluarga langsung menghubungi tetangga yang kebetulan tenaga medis di salah satu rumah sakit, dan setelah melakukan beberapa check up, ternyata kadar kolesterol bisa dikatakan mulai agak tinggi karena sudah diatas 200mg/dl, ditambah dengan sedikit vertigo, karena masih dalam tahap yang belum mengkhawatirkan akhirnya hanya diberikan obat jalan berupa Simvastatin.

Selama ini siapa pun pasti akan mengatakan bahwa kolesterol memiliki konotasi yang negatif, dan pada akhirnya banyak diantaranya berusaha menghindari makanan yang dianggap mengandung kolesterol. Kekhawatiran akan kolesterol yang bisa menyebakan penyakit jantung mengakibatkan ketakutan tersendiri saat akan menikmati makanan yang dianggap penyebab kolesterol.

Kolesterol sendiri pada hakikatnya adalah lilin yang bisa dianalogikan seperti lemak, yang bisa ditemukan pada semua sel dalam tubuh. Namun dibalik analogi negatif dan julukan jelek pada kolesterol, kolesterol sebenarnya juga dibutuhkan oleh tubuh. Zat ini dibutuhkan untuk membuat hormon, seperti testosteron, estrogen dan kortisol.

Simvastatin 20 mg dan 10 mg

Dalam perkembangannya sangat penting untuk memeriksakan kadar kolesterol dalam tubuh, hal ini bertujuan untuk melakukan pencegahan terhadap penyakit yang menghantui masyarakat saat ini, seperti stroke dan penyakit jantung. Kadar kolesterol yang baik dalam darah seharusnya kurang dari 200 mg/dl, namun kalau sudah di atas kadar tersebut sudah harus menjadi perhatian, apalagi kalau kadarnya sudah mencapai 240 mg/dl atau lebih.

Simvastatin

Salah satu cara untuk menurunkan kolesterol adalah dengan memberikan obat, dan obat tersebut adalah Simvastatin. Menurt dr. Denny Archiando dalam lifepack.id, Simvastatin adalah salah satu jenis obat yang berfungsi untuk menurunkan kadar lemak jahat dan kolesterol, dalam penggunaan obat ini harus dilakukan bersamaan dengan diet sehat. Selain menurunkan kadar lemak, obat ini juga berfungsi untuk meningkatkan kadar kolestrol baik dalam darah, sehingga bisa menurunkan jumlah kolesterol yang dihasilkan hati dan mengurangi risiko penyakit jantung dan juga mencegah serangan jatung dan juga stroke.

Baca juga: Tips Mengonsumsi Obat Herbal.

Sebagai obat untuk menurunkan kadar kolesterol, obat ini tersedia dalam bentuk tablet dengan kandungan 20 mg dan 10 mg. 

Simvastatin Paten dan Dosis Penggunaan Obat

Dalam penggunaannya dan dalam kaitannya untuk menurunkan lemak jahat tersebut, obat ini harus dikonsumsi sesuai dengan instruksi dokter, biasanya dilakukan satu kali dalam sehari yang biasanya diminum pada malam hari. Selain itu mengkonsumsi obat ini harus juga disesuaikan dengan usia dan efek serta respon dengan obat-obatan lainnya yang saat itu sedang dikonsumsi. Secara umum dosis maksimal yang dianjurkan sebesar 40 mg per hari, namun juga harus disesuaikan dengan instruksi dokter yang merawat Anda.

Simvastatin

Dengan bentuk tablet, Simvastatin tersedia dalam berbagai dosis, yaitu 5 mg, 10 mg, 20 mg 40 mg dan 80 mg, sedangkan dosis yang disarankan untuk digunakan oleh orang dewasa, sebagai berikut:

• Untuk Anda yang menderita penyakit jantung, disarankan 10 sampai 20 mg per hari atau 1 kali sehari pada saat malam hari.
• Untuk Anda yang menderita penyakit jantung karena diakibatkan diabetes, memiliki riwayat stroke, atau pernah mengalami penyakit cerebrovaskuler, adalah 40 mg 1 kali sehari yang dikonsumsi saat malam ari.
• Untuk mencegah penyakit jantung dengan dosis 5 sampai 40 mg sehari pada malam hari.
• Dan untuk menurunkan risiko kardiovaskuler, dosis yang disarankan adalah 5 sampai 40 mg sehari pada malam hari.

Itu dia sedikit informasi tentang kolesterol, Simvastatin dan fungsinya. Dan untuk menghindari dan cara efektif menurunkan kadar kolesterol dalam darah adalah menghindari makanan berlemak dan mengandung kolesterol tinggi.

Bagikan Artikel ini