USG, Cara Mudah Melihat Si Kecil yang Menggemaskan

Masa kehamilan adalah masa yang mendebarkan apalagi bagi Anda yang sangat menunggu anugrah terindah dan momen spesial tersebut. Pasti rasa penaaran, rasa cemas selalu hinggap di hati pasangan yang berbahagia dengan hadirnya si buah hati. Saat ini, dengan berkembangnya teknologi kesehatan, rsaa penasaran tersebut semakin terobati, apalagi dengan keberadaan USG yang semakin lama semakin canggih. USG menjadi cara mudah melihat si kecil yang menggemaskan.

Foto: helvetiadiagnostics.com

USG masa kini sudah bisa menampilkan tampilan janin yang semakin menakjubkan, mulai dari gambar 2 Dimensi, 3 Dimensi, sampai 4 Dimensi. USG atau singkatan dari ultrasonografi adalah seperangkat alat yang menggunakan gelombang frekeunsi suara untuk bisa menciptakan gambar dari sang janin. Gelombang ini kemudian ditransmisi dengan alat yang bernama transducer yang akan disapukan di perut dan rahim, dan informasi yang diproduksi oleh komputer akan menghasilkan gambar janin yang siap untuk diperiksa oleh dokter kandungan atau staf medis.

USG Kehamilan

USG ternyata sudah digunakan lebih dari 30 tahun, biasanya USG dilakukan dua kali, antara lain:

• USG Pertama. Pada USG yang pertama ini dilakukan pada usia kehamilan 12 minggu. Bagi kebanyakan para calon ibu, kondisi ini menjadikan kehamilan mereka terasa nyata. Dan bagi sang ayah, USG menjadi salah satu saat merasakan kehadiran calon anak. 
• USG Kedua. Jadwal pelaksaaan USG berikutnya dilakukan pada minggu ke 18 sampai minggu ke 20. Masa ini merupakan masa ideal untuk memeriksa jika terdapat kelainan, karena janin sudah berkembang secara penuh dan masih cukup kecil untuk ditelusuri dengan jelas

Baca juga: Pre-Eclampsia dan Gejalanya.

Terdapat beberapa hal yang diperiksa pada janin saat USG kedua, antara lain:

• Pertumbuhan janin. Sonografer akan mengukur besar kepala janin dan juga panjang tungkai paha untuk memeriksa usia kehamilan dan melihat apakah tumbuh sesuai ukuran.
• Kelainan jantung. USG akan menunjukkan bilik dan serambi jantung dan juga bila terdapat lubang atau juga pembuluh yang tidak normal.
• Sum-sum spinal normal. Tulang belakang akan adiperiksa untuk melihat tanda-tanda kelumpuhan atau spina bifida.
• Apakah otaknya normal. Ukuran otak akan dilihat untuk melihat tanda-tanda hydrocephalus (penumpukan cairan pada otak).
• Jumlah dan ukuran jari. Sonografer akan melihat kemungkinan penyakit club foot (kaki bengkak).
• Bagaimana juga mulut, rahang dan langit-langitnya.
• Posisi plasenta. Pada keadaan ini akan dilihat posis plasenta untuk memutuskan apakah bisa lahir normal atau harus dilakukan Caesar.
• Kesehatan ginjal, liver dan juga kandung kemih.
• Jenis kelamin. Pada masa ini Anda bisa melihat jenis kelamin sang bayi.
• Apakah terdapat tanda-tanda kelainan genetic, seperti choroid plextuscysts.

USG 3D dan USG 4D

Pada USG 2 Dimensi, gambar ultrasound terbuat dari dua potongan gambar  yang hanya bisa dilihat satu persatu. Gambar begitu datar sehingga tidak terlihat seperti bayi.

USG 3 Dimensi, menggunakan volume yang disimpan dalam bentuk digital dan diproyeksi untuk bisa tampil sebagai gambar yang lebih hidup.

USG 4 Dimensi, gambar lebih berwarna dan bergerak dalam real time, sehingga bisa dipelajari aktivitas rahim.

Keuntungan mengunakan USG 3 Dimensi adalah gambar yang lebih jelas, terutama pada anatomi tubuh janin, khsusnya pada wajah, lengan, kaki dan juga jari. Pada USG 3 Dimensi ini memungkinkan Anda bisa melihat bayi menguap, berkedip, tersenyum dan juga menggerakkan jari.

Bahkan Prof Stuart Campbell, seorang pionir USG 3 Dimensi dari Inggris  mengatakan, bahwa sebenarnya masalah janin bisa dideteksi cukup dengan menggunakan USG 2 Dimensi, namun dengan menggunakan USG 3 Dimensi ini Anda bisa lebih menikmati pemandangan pertama pada janin.

Itu dia sedikit informasi tentang “USG, cara mudah melihat si kecil yang menggeMaskan”, semoga bermanfaat dan memberikan tambahan informasi untuk Anda.

Bagikan Artikel ini