Makanan Nol Kalori untuk Program Diet
Saat ini, apa pun bisa menjadi masalah, bahkan hanya faktor terasa gemuk, dan baju banyak yang tidak cukup untuk dipakai saja sudah bisa membuat stress. Memang masalah berat badan sering membuat seseorang menjadi tidak nyaman, tidak hanya perubahan fisik, namun juga dari sisi kesehatan. Untuk itu dibutuhkan suatu cara agar kegemukan ini bisa teratasi, salah satunya adalah dengan mengonsumsi makanan nol kalori untuk program diet.
Foto: stylecraze. |
Memperhatikan kalori makanan menjadi hal yang harus diperhatikan, sehingga diet yang dilakukan tidak hanya sekedar program diet saja, namun dengan seluruh bagian, sehingga program yang dilakukan tersebut tidak mubazir. Dari berbagai sumber, banyak yang mengatakan bahwa diet yang dilakukan menjadi tidak maksimal bukan karena tidak mengurangi asupan makanannya, namun karena makanan yang dikonsumsi adalah makanan dengan kalori tinggi.
Makanan Kalori Rendah tapi Kenyang
Perlu diketahui bahwa setiap makanan tentunya memiliki nilai kalori yang berbeda-beda, yang harus diperhatikan adalah jika asupan kalori dalam tubuh tinggi, hal ini akan mengakibatkan berat badan menjadi naik. Maka salah satu hal yang sangat penting dalam menjaga berat badan atau bahkan menurunkannya adalah dengan menurunkan jumlah asupan kalori dalam makanan.
Sebenarnya tidak harus mati-matian untuk menurunkan berat badan, namun pilihlah saja makanan berkalori rendah, bahkan dengan nilainya yang rendah, makanan ini bisa dikatakan mengandung nol kalori.
Berikut ini beberapa makanan yang mengandung nol kalori, yang sangat pas untuk mendukung program diet Anda, antara lain:
- Sayuran dengan daun hijau.
- Jeruk bali.
- Kembang kol.
- Kacang-kacangan.
- Asparagus.
- Semangka.
- Daging tanpa lemak.
- Lemon.
- Mentimun.
- Ikan laut.
Baca juga: Bahan Pemanis Pengganti Gula.
1. Sayuran dengan daun hijau.
Sayuran yang berdaun hijau ini ternyata hanya mengandung kalori sebanyak 20 sampai 30 kalori per 100 gramnya. Oleh karena itu, sayuran dengan daun hijau, seperti kangkung, bayam, dan juga seledri sangat pas untuk mereka yang ingin menurunkan berat badan.
Yang menarik, meskipun rendah kalori, sayuran berdaun hijau ini juga mengandung banyak vitamin, mineral dan juga antioksidan. Oleh karena itu, sayuran berdaun hijau sangat pas bagi Anda yang memiliki kelebihan berat badan dan ingin menurunkan berat badan yang berlebihan tersebut.
2. Jeruk bali.
Siapa yang mengira kalau jeruk bali memiliki kalori yang rendah? Jeruk bali bahkan hanya mengandung 40 kalori per 100 gramnya. Bahkan para ahli gizi menyarankan untuk mengonsumsi setidaknya setengah jeruk bali sebelum makan utama. Jeruk bali ini bisa langsung menghilangkan rasa lapar, sehingga Anda tidak banyak untuk makan makanan utama. Apalagi jeruk bali memiliki kalori yang sangat rendah dan juga tidak mengandung lemak. Sehingga bisa dikonsumsi tanpa merasa takut akan bertambahnya berat badan. Hal ini juga membantu proses pembakaran esktra lemak bisa dilakukan lebih cepat.
3. Kembang kol.
Kembang kol mengandung 25 kalori per 100 gram. Semua sayuran dari keluarga cruciferous, yaitu kembang kol dan brokoli mengandung kalori yang sangat rendah dan juga kaya akan serat. Sayuran ini mengandung banyak nutrisi anti radang yang bisa meningkatkan kardiovaskuler dan juga daya tahan tubuh. Yang menjadi catatan dalam memasak makanan yang kaya akan protein ini adalah harus dimasak dengan hati-hati agar nutrisinya tidak hilang.
4. Kacang-kacangan.
Ternyata berbagai jenis kacang-kacangan, seperti kacang merah dan juga kacang hitam, banyak mengandung protein serta yang sangat penting untuk menjaga kesehatan. Sedangkan kandungan kalori didalamnya sangat rendah. Karena, sangat pas apabila memasukkan kacang-kacangan ini ke dalam menu makanan sehari-hari, apalagi bagi Anda yang menjalani diet penurunan berat badan.
5. Asparagus.
Asparagus termasuk sayuran yang mengandung 20 kalori per 100 gramnya. Oleh karena itu, sangat cocok untuk Anda yang berkeinginan untuk menurunkan berat badan. Asparagus bisa dikonsumsi dalam bentuk salad, atau bisa juga dikukus atau dipanggang hingga menjadi makanan yang lezat. Namun yang menjadi perhatian adalah janganlah terlalu banyak menambahkan minyak atau mentega agar tidak meningkatkan jumlah kalori.
6. Semangka.
Selama ini banyak yang menganggap bahwa semangka termasuk buah yang mengandung kalori tinggi karena rasanya yang manis. Padahal tidak, semangka hanya mengandung 30 kalori per 100 gramnya. Semangka bahkan kaya akan antioksidan yang memiliki manfaat untuk menjaga tubuh menjadi lebih muda dan juga lebih sehat. Selain itu, semangka bisa membantu mengatasi rasa lapar, tanpa menambah berat badan. Yang menarik adalah semangka mudah dicerna dan sangat efektif dalam proses menurunkan berat badan.
7. Daging tanpa lemak.
Daging merah adalah daging yang berbahaya bagi Anda yang enderita obesitas, karena mengandung kalori yang tinggi. Oleh karena itu, pilihlah daging tanpa lemak, karena mengandung 125 kalori per 50 gramnya. Dan ayam merupakan daging tanpa lemak yang mengandung sedikit kalori, namun tinggi protein. Oleh karena itu, ayam dan daging sapi tanpa lemak bisa dikonsumsi sebagai sumber protein hewani yang baik untuk menjaga kesehatan.
8. Lemon.
Lemon mengandung 29 kalori per 100 gramnya. Minimnya kalori yang terkandung dalam lemon membuat lemon banyak digunakan sebagai penambah rasa pada makanan dan minuman ringan. Selain itu, sifat basa dari lemon bisa membantu pencernaan menjadi lebih baik yang membuat tubuh menjadi lebih sehat.
9. Mentimun.
Mentimun termasuk sayuran yang mengandung 16 kalori per 100 gramnya. Jangan khawatir berat badan bertambah saat mengonsumsi mentimun, malah sebaliknya, Anda boleh makan mentimun sebanyak yang Anda inginkan. Mentimun banyak mengandung air dan nutrisi dan juga rendah kalori. Untuk mengonsumsinya, Anda bisa menjadikan mentimun sebagai lalapan atau bisa sebagai salad bersama sayuran segar lainnya. Untuk saos pilihlah yang berkalori rendah.
Mentimun bisa membantu melancarkan pencernaan, membakar lemak ekstra, menjaga asupan kalori dan juga mencegah dehidrasi.
10. Ikan laut.
Semua ikan laut seperti sarden, tuna, makarel dan salmon, kaya akan kandungan protein dan juga mengandung sejumlah besar asam lemak omega-3 yang sangat efektif untuk menurunkan berat badan. Ikan laut mengandung 100 kalori per tiga onsnya. Agar efektif dalam program penurunan berat badan, maka mengolahnya dengan cara membakar ikan ini sangat pas untuk menunjang program tersebut. Selain itu, kandungan yodium dalam ikan laut ini juga tinggi, dan termasuk ideal mengatasi masalah tiroid.
Itu dia sedikit informasi tentang makanan nol kalori untuk program diet, semoga bermanfaat dan bisa menjadi referensi untuk mendukung kesuksesan program diet sehat Anda.
Belum ada Komentar untuk "Makanan Nol Kalori untuk Program Diet"
Posting Komentar