Resensi Buku "Strategi Membeli Banyak Properti, Tanpa Uang Tanpa KPR"
Siapa yang tidak ingin menambah aset atau kekayaan, apalagi di masa pandemi seperti saat ini. Pasti semua ingin, apalagi dengan cara cepat dan mudah. Berbicara tentang keinginan dan harapan, tentunya dibutuhkan motivasi yang kuat dan usaha yang kuat untuk mencapainya, begitu pula dengan berbagai karya dan buku yang ditulis oleh Cipto Junaedy ini, meskipun sudah lama disampaikan beberapa tahun lalu, dibalik pro dan kontranya, kita bisa mengambil hikmah positif, yaitu upaya untuk menjadi lebih baik. Oleh karena itu, resensi buku “Strategi Membeli Banyak Properti, Tanpa Uang Tanpa KPR" sengaja disampaikan dalam kesempatan ini, untuk memberikan semangat dan motivasi untuk bisa mendapatkan properti yang diinginkan.
Sejak Robert T. Kiyosaki sebagai Bapak Investasi populer, sebenarnya sudah sangat banyak teknik, teori dan strategi yang dikembangkan. Dari sekian banyak buku dan berbagai banner yang pernah dipasang, memang mendapatkan properti tanpa uang tanpa KPR pasti menjadi daya tarik tersendiri. Siapa yang tidak mau mendapatkan properti tanpa modal? Pasti semua ingin mendapatkannya.
Begitu pula dalam buku ini, dari sekian referensi dan pengalaman yang tersebar di internet, banyak yang setuju dan banyak pula yang tidak setuju. Namun hal utama yang bisa diambil adalah motivasi untuk mendapatkan properti tersebut, khususnya untuk masa depan, bagi diri sendiri dan juga untuk anak-anak.
Identitas Buku:
Resensi Buku Non Fiksi "Strategi Membeli Banyak Properti, Tanpa Uang Tanpa KPR "
Berbicara tentang strategi untuk menjadi kaya, atau bahkan meningkatkan kekayaan yang dimiliki, salah satunya untuk mendapatkan properti, maka buku “Strategi Membeli Banyak Properti, Tanpa Uang Tanpa KPR" hanyalah sebuah ide yang ditulis oleh penulisnya. Bagi Anda yang kontra terhadap pemikiran Cipto Junaedy, anggaplah hal tersebut hanya sebuah ide belaka.
Terlepas dari berbagai kontra atas ide yang disampaikan penulis dalam buku ini, maka terdapat 5 (lima) yang menjadi penekanan dalam buku ini, yaitu:
- Tambah tua harus tambah berwibawa. Cara yang bisa dilakukan adalah dengan menyiapkan properti untuk anak-anak, buka tambah tua malah terperangkap dalam lingkaran asap utang atau tambah tua malah tambah bergantung pada orang tua.
- Membeli properti tanpa uang, dalam buku ini dilakukan dengan mematahkan tiga hal yaitu tanda jadi, uang muka dan pembayaran yang dilakukan secara kontan atau pun secara mengangsur.
- Tidak melanggar tiga pantangan dan selalu mengingat kuadran orang cerdas VS orang bodoh.
- Selalu membeli properti secara kontan.
- Selalu membeli properti tanpa uang, namun juga bisa mendapatkan uang, tanpa utang, dengan membayarnya secara kontan ditambah dengan mengunci risko, yang akan membuat Anda tidur dengan nyaman dan pikiran menjadi tenang.
Baca juga: Resensi Buku "Melawan Kemustahilan".
Dalam buku yang ditulis Cipto Junaedy ini terdapat tiga pantangan yang tidak boleh dilakukan, yaitu:
- Jangan membayar properti dari hasil bisnis atau gaji.
- Jangan membayar properti dari hasil sewa saja.
- Jangan membayar properti dari hasil kos, atau berbagai usaha yang dianggap sebagai passive income sejenisnya.
Terdapat beberapa strategi yang disampaikan, antara lain:
- Strategi #2: Startegic Media Spot (plus Strategi #1: Tax Trigger) – Membongkar Rahasia Membeli Properti Termahal di Lokasi Terbaik dengan Angsuran.
- Strategi #29: “Auction House” – Membongkar rahasia membeli termahal, lokasi terbaik secara kontan.
- Strategi #10: Rented Pool – Membongkar rahasia membeli properti termahal, Lokasi terbaik secara kontan.
- Strategi #5: Refinancing Iteration.
Selain beberbagai informasi dan strategi tersebut juga disampaikam beberapa istilah dan informasi dalam membeli properti seperti pajak dan yang berkaitan dengan perjanjian hukum.
Kelebihan Buku “Strategi Membeli Banyak Properti, Tanpa Uang Tanpa KPR"”
Terlepas dari isi buku dan berbagai pro dan kontra, terdapat beberapa hal positif yang bisa diambil, yaitu motivasi agar kita tetap bersemangat dalam mencapai apa yang dicita-citakan, khususnya untuk mendapatkan properti, seperti yang disampaikan dalam awal buku ini, yaitu apakah sudah memiliki properti sejumlah kondisi:
- Jumlah properti vs Jumlah anak.
- Jumlah properti vs Lama bekerja.
- Jumlah properti vs Umur.
Kekurangan Buku “Strategi Membeli Banyak Properti, Tanpa Uang Tanpa KPR"
Berbicara tentang kelebihan dan kekurangan, tentu semua produk dan karya pasti memiliki kekurangan. Begitu pula dalam buku ini, banyak yang mengatakan bahwa penulis hanya sekedar menjual buku dan seminar. Namun menurut saya, dibalik buku ini tetap ambillah hal positif dan tinggalkan yang negatif.
Itu dia, sedikit informasi dan resensi buku “Strategi Membeli Banyak Properti, Tanpa Uang Tanpa KPR". Semoga bermanfaat.
Belum ada Komentar untuk "Resensi Buku "Strategi Membeli Banyak Properti, Tanpa Uang Tanpa KPR""
Posting Komentar