5S – Tips Bersih dan Rapi ala Jepang
Menikmati suasana bersih dan rapi memang sangat menyenangkan, selain tampak bersih, hal ini juga berpengaruh pada kesehatan. Kalau Anda pernah datang di suatu pabrik atau perusahaan milik orang Jepang atau yang berasal dari Jepang, pasti pernah mendengar budaya Jepang tentang kebersihan tersebut. Ya benar, kalau Anda menjawab “5S” tips bersih dan rapi ala Jepang.
Foto: blogarama |
Bisa dikatakan unik, hanya dengan “5S” membuat orang Jepang percaya dan sadar bahwa dengan menerapkan hal ini bisa mengoptimalkan kehidupan mereka, sehingga “5S” tidak dianggap sebagai alat, namun sebagai budaya.
“5S” Artinya dan Penerapan dalam Bekerja Sehari-hari
Setiap perusahan pasti memiliki konsep atau bisa dikatakan visi dan misi untuk bisa meningkatkan produktivitas dan kerja perusahaan. Dari berbagai budaya kerja, maka konsep “5S” bisa menjadi metode pengelolaan yang bisa menginspirasi perusahaan-perusahaan dan para entrepreneur muda Indonesia.
Pada awalnya konsep “5S” diawali oleh pabrik Toyota pada sekitar abad ke-20. Sistem ini dulunya bertujuan untuk meningkatkan nilai jual produk dan juga untuk meningkatkan pelyanan pelanggan. “5S” sebagai dasar budaya kerja diucapkan sebagai goesu.
Baca juga: Tips agar Mobil Selalu Rapi.
“5S” yang dimaksudkan tersebut, adalah:
- Seiri (ringkas atau pemilahan) yang berarti bisa membedakanan antara yang diperlukan dan yang tidak. Pergunakanlah prinsip, “menyingkirkan barang yang tidak diperlukan”.
- Seiton (rapi dan penataan), yaitu melakukan penataan dengan rapi, sehingga bisa selalu dapat menemukan barang yang diperlukan. Pada prinsipnya, yaitu melakukan penataan dengan rapi dan efisien, sehingga akan mengurangi pemborosan waktu untuk mencari barang.
- Seiso (resik), artinya menghilangkan sampah dan barang asing agar tempat bekerja menjadi bersih. Pada prinsipnya adalah selalu membersihkan tempat kerja dari kotoran dan barang bekas. Yang harus dilakukan adalah dengan menyediakan alat pembersih dan rutin menggunakannya.
- Seiketsu (rawat), yaitu memelihara barang secara teratur, rapi dan bersih. Hal ini berhubungan dengan polusi, dengan merawat dan menjaga barang sesuai dengan letaknya akan menumbuhkan kebiasaan hidup sehat dan bersih.
- Shitsuke (rajin dan pembiasaan), artinya melakukan sesuatu dengan benar sebagai kebiasaan. Seseorang harus memiliki tanggung jawab penuh dan menanamkan kebiasaan bersih sebagai rutinitas sehari-hari.
Dengan memahami dan berusaha mencoba mempraktekkan budaya positif tersebut, minimal akan bisa merubah hidup menjadi lebih sehat dan lebih baik. Semoga informasi tersebut tentag “5S” tips bersih dan rapi ala Jepang ini bermanfaat dan menjadi referensi untuk kita.
Belum ada Komentar untuk "5S – Tips Bersih dan Rapi ala Jepang"
Posting Komentar