Pie Susu

Kuliner memang memberi daya tarik tersendiri, apalagi bagi siapa pun yang senang mencicipi berbagai makanan enak, entah makanan berat atau hanya sekedar camilan. Begitu pula kali ini, kuliner yang akan dibahas adalah kuliner yang selalu membuat pecintanya tidak sabar untuk segera mencicipinya. “Pie susu” sekilas makanan ini seperti kue biasa, namun siapa yang mengira kalau kue ini sangat enak. Awalnya kami melihat sajian kue ini saat mendapatkan buah tangan dari teman setelah pulang dari Bali.

Pie susu (Dokumentasi pribadi)

Meskipun saat ini sudah mulai banyak yang bisa membuat sajian kue ini, namun tidak ada yang bisa mengalahkan sensasi pie susu makanan favorit turis mancanegara yang berkunjung ke Bali. Bahkan saat berkunjung ke Malang untuk menikmati wisata saat berkunjung ke toko oleh-oleh, pie susu juga dijual di toko oleh-oleh tersebut.

Asal Usul Pie Susu

Pada awalnya banyak yang mengira kalau pie susu adalah kue hasil modifikasi dari para pecinta kue yang akhirnya membuat sajian kue enak ini. Ternyata dugaan tersebut salah, ternyata pie susu bukan camilan atau kuliner asli dari Indonesia.

Dalam buku “Multikulturalisme Makanan Indonesia” yang ditulis oleh Unsiyah Anggraeni, menyebutkan bahwa setidaknya terdapat perpaduan dua budaya negara lain yang melebur dalam pie susu Bali.

Pie susu yang merupakan oleh-oleh khas Bali atau sering disebut dengan pie susu Bali ini adalah perpaduan antara pie susu Hong Kong dan Portugis. Pada awalnya pie susu dikenalkan oleh Tengs Cha Chaan pada tahun 1940-an di Hong Kong. Pie susu ini sengaja dibuat dengan tujuan untuk menyaingi restoran dimsum yang sangat terkenal. Tidak lama kemudian pie susu dijual di kafe dan toko-toko roti Barat dan Eropa.

Baca juga: Getuk Pisang, Harum Gurih Makanan Khas Kediri.

Baru kemudian diketahui bahwa pie susu Hong Kong bukan kuliner khas Hong Kong, melainkan hasil adaptasi dari makanan tart custard dari Inggris yang pernah menjajah Hong Kong.

Pie Susu Bali

Perpaduan asa dan proses akulturasi dalam terbentuknya pie susu juga disampaikan Chef terkenal Indonesia, yaitu William Wongso yang mengatakan bahwa pie susu Bali adalah kuliner Indonesia yang dominan mengadaptasi makanan khas Portugis. Adopsi kuliner ini menurut William Wongso disebabkan karena sejarah Indonesia yang pernah dijajah Portugis pada tahun 1511 sampai dengan tahun 1642.

Begitu pula dengan pie susu yang lebih banyak mengadaptasi versi Portugis, karena di Portugal atau tepatnya di Lisbon terdapat pie pasteis.

Pie Susu Terbuat Dari Kue Pastri

Kenikmatan pie susu memang membuat para pecinta kue dan pastri sangat menyukai bahkan menjadikannya sebagai kue favorit. Sebagai hidangan penutup, kue ini terbuat dari pastri yang kemudian diisi dengan kustar telur dan susu kental manis.

Nikmatnya pie susu

Pastri ini dibuat dengan bentuk yang sangat datar dengan isian yang hanya terdiri dari satu lapisan kustar yang sangat tipis. Apabila Anda pernah ke Portugal, maka Anda akan menjumpai pie yang sama dengan pie susu yang disebut dengan pastel de nata.

Pie Susu Bali

Berbicara tentang perkembangan sajian kuliner khususnya pie susu, maka dengan semakin banyak yang menyukai sajian pie susu maka wajar kalau saat ini mulai banyak pembuat pastri yang menjajakan sajian pie susu, meskipun dari daerah lain. Kembali pada pembahasan tentang pie susuyang merupakan kue tradisional khas Bali maka terdapat beberapa pie susu enak yang bisa menjadi rekomendasi antara lain:

• Pie Susu Dhian. 

Dari berbagai referensi maka Pie Susu Dhian adalah merk pie susu yang paling populer di Bali. Pie Susu Dhian ini didirikan pada tahun 2009 oleh Komang Sukadasna, terdapat 6 varian rasa yang ditawarkan, antara lain original, coklat keju, coklat, keju, strawberry dan blueberry. Pie Susu Dhian ini beralamatkan di Jalan Nangka Selatan No. 47A, Dangin Puri Kaja, Denpasar Utara, Bali. Nomor telepon yang bisa dihubungi di nomor 0813 3872 0170.

• Pie Susu Chandra Bali. 

Diantara berbagai pie susu di Bali maka Pie Susu Chandra diklaim sebagai pie susu yang paling murah, bahkan terdapat jenis pie susu dengan harga Rp.1000,- per biji. Cita rasanya yang bersaing membuat pie susu ini banyak diminati wisatawan khususnya mereka yang ingin membeli dalam jumlah banyak sebagai oleh-oleh. Pie Susu Chandra ini berlokasi di Jalan Tukad Banyu Sari Gang Pelita I No. 11, Dauh Puri Klod, Denpasar Barat, Bali. Nomor telepon yang bisa dihubungi di nomor 0857 3811 9883.

• Pie Susu Ajik. 

Ini dia, pie susu yang sering dibawa pulang sebagi oleh-oleh. Pie Susu Ajik memiliki rasa kulit yang gurih apalagi dengan kustarnya yang manis. Pie Susu Ajik ini disajikan dengan 3 varian rasa, yaitu rasa original, coklat dan keju,

Semoga sedikit informasi tentang sajian kuliner “pie susu” ini bermanfaat dan bisa menjadi sedikit referensi untuk Anda tentang camilan dan kue di Indonesia.

Bagikan Artikel ini