Tips Memilih Cat Dinding

Saat akan merenovasi rumah dan agar rumah idaman tampak menarik, maka yang bisa dilakukan adalah memilih cat dinding terbaik. Namun kenyataannya, saat Anda datang ke toko bangunan atau depo bangunan ternyata cat untuk rumah sangat banyak sekali, baik merk hingga jenisnya. Bagi Anda yang jarang bersinggungan dengan hal ini tentu akan membingungkan. Tips memilih cat dinding menjadi solusi untuk Anda yang masih bingung memilih cat tersebut.

Ilustrasi (Foto: rumah.com)

Menurut M. Sholekhudin dan M. Indra Sukma wartawan majalah Idea yang tulisannya pernah dimuat dalam Majalah Intisari Edisi No. 520, ternyata urusan cat dinding tidak hanya tentang masalah ulas mengulas warna di tembok. Namun juga menyangkut jenis cat dan juga cara pengecatannya. Tentu saja dengan pemilihan warna yang tepat, ruangan sempit bisa menjadi tampak lapang dan rumah yang gerah bisa terasa teduh. Menarik bukan?

Cara Tepat Memilih Cat Tembok dalam Rumah

Kalau kita lihat kenyataan sehari-hari, masih banyak orang yang menyepelekan masalah mengecat dinding. Yang terjadi biasanya adalah saat dilakukan pengecatan, masalah jangka panjang tidak diperhitungkan, yang penting dinding dicat dengan warna yang diinginkan.

Bahkan sering terjadi, karena ingin segera hasil dengan murah dan cepat, pengecatan pun dilakukan secara asal, namun yang terjadi kemudian dalam waktu kurang dari dua atau tiga tahun, cat pun sudah mengelupas, pudar, berbintik-bintik atau bahkan berjamur. Hal ini tentu mengakibatkan dinding rumah harus dicat ulang, sama seperti saat dinding sebelum dicat. Tentu hal ini menjadi kerugian pemilik rumah yang mengakibatkan harus mengeluarkan biaya dua kali.

Masalah di atas sangat sering terjadi, tentu saja hal tersebut bisa diatasi bila mempertimbangkan jangka panjang sejak awal. Seperti tentang pemilihan warna cat dinding, pada tahap ini biasanya lebih ditentukan oleh selera pemikik rumah, bahkan sebelum memiliki rumah, tiap orang sudah memiliki bayangan tentang warna cat rumah, bisa karena favorit atau juga karena feng shui.

Bahkan dengan majunya teknologi cat dinding, konsumen memiliki banyak pilihan. Pada pilihan pertama, bisa dengan cara membeli cat kemasan yang siap pakai yang disebut dengan cat ready mic yang saat ini sudah banyak tersedia di toko-toko bahan bangunan, dengan merek yang beraneka macam, dan untuk harga bisa disesuaikan.

Untuk cat kemasan siap pakai, pilihan warnanya terbatas, dengan pilihan warna yang diproduksi oleh pabrik cat, bahkan dalam satu merek, jumlah pilihan hanya puluhan atau hanya beberapa ratus warna saja. Kalau ingin warna yang sesuai selera. kita bisa membelinya di toko penyedia cat oplos yang sekarang sedang ngetren.

Di tempat penyedia cat oplos bisa dipilih warna -warna yang tidak tersedia dalam kemasan siap pakai. Harga cat dinding oplosan memang lebih mahal dibanding cat dinding siap pakai. Oleh karena itu, jumlah cat yang dibeli sebaiknya sesuai dengan kebutuhan, jangan sampai kurang atau juga lebih terlalu banyak. Biasanya di tempat oplos juga akan dibantu berapa volume cat yang dibutuhkan dan bisa dihitung dari luas total permukaan dinding yang akan dicat dibagi dengan daya sebar cat.

Daya sebar cat yang dimaksudkan adalah luas permukaan dinding yang bisa ditutup cat tiap satu satuan, bisa liter atau kilogram. Adapun daya sebar cat biasanya tercantum pada kemasan.

Tips Memilih Cat Dinding

Sebelum memilih warna, yang perlu dipertimbangkan adalah efek terhadap ruang. Setelah menentukan warna, maka tahap selanjutnya adalah memilih jenis cat. Cat dinding tersedia dalam dua pilihan pengencer, yaitu air (water based) atau solven organik (solvent based). Dari segi kesehatan dan keramahan lingkungan, maka cat jenis emulsi dalam air lebih dianjurkan daripada emulsi dalam  solven organik.

Selain itu, pemilihan jenis cat juga harus disesuaikan dengan peruntukannya, apakah untuk mengecat dinding interior atau eksterior. Tentu saja cat dinding interior memiliki spesifikasi berbeda bila dibandingkan dengan cat dinding eskterior. Karena dinding luar terpapar oleh sinar, hujan, kelembaban, dan jamur, cat eksterior biasanya ditambahkan dengan bahan pelindung dari faktor cuaca maupun jamur.

Begitu pula dengan pemilihan warna cat, sebaiknya memperhitungkan iklim. Dan untuk Indonesia yang beriklim tropis, tentu saja daya tahan cat sangat dipengaruhi oleh pengaruh radiasi  inframerah dari sinar matahari. Oleh karena itu, sangat disarankan untuk cat eksterior sebaiknya dipilih warna-warna yang medium, buka warna gelap, karena dikhawatirkan akan menyerap lebih banyak.

Setelah memilih cat, maka tahap selanjutnya yang bisa dilakukan adalah dengan proses pengecatan. Cat yang bagus bisa saja memperoleh hasil akhir yang jelek, jika proses pengecatannya salah. Dan untuk komposisi air dan cat harus mengikuti aturan yang tertulis di kemasan.

Untuk tembok yang masih baru, sebelum dilakukan pengecatan, permukaan tembok harus dalam keadaan kering dan halus. Permukaan dinding yang tidak rata akan menyebabkan konsumsi cat menjadi lebih boros, dan juga mengakibatkan timbulnya gelembung-gelembung pada lapisan cat, dan juga membuat dinding yang masih basah membuat daya rekat cat menjadi berkurang.

Permukaan tembok yang terbuat dari semen biasa, umumnya membutuhkan waktu sekitar 30 hari untuk benar-benar kering dan juga siap dicat. Agar masa pengeringan lebih cepat, maka permukaan tembok sebaiknya dilapisi dengan semen instan pada tahap pengacian atau proses penghalusan. Dengan semen instan, dalam waktu sekitar delapan hari tembok sudah kering dan siap dicat.

Namun sebelum itu, permukaan tembok hendakya dilapisi dengan paint coat yang berfungsi untuk membuat permukaan menjadi lebih rata dan cat merekat lebih kuat. Lapisan semen instan dan paint coat akan menutupi efek alkalinitas atau kebasaan dinding yang biasanya berasal dari material dinding. Jika tidak dihilangkan, alkalinitas yang tinggi akan menyebabkan daya rekat cat menjadi berkurang.

Pada saat pengecatan, lapisan cat perlu dibuat serata mungkin. Sedangkan untuk permukaan dinding yang lebar, bisa digunakan rol, sedangkan bagian-bagian pinggir atau sudut bisa dipakai kuas.

Itu dia, sedikit informasi dan tips memilih cat dinding. Semoga bermanfaat.

Bagikan Artikel ini