Keputusan Konsumen Dalam Menentukan Pembelian Suatu Produk
Dalam perekonomian yang semakin berkembang dan persaingan bisnis yang semakin sengit, maka diperlukan kerja keras dari para pengusaha sebagai pemilik usaha untuk mencapai tujuan perusahaan dan untuk mempertahankan kelangsungan hidup usahanya.
Dalam mempertahankan bisnis dan usahanya, para penguaha saat ini dituntut untuk lebih meng-up grade ilmu dan pengalamannnya. Terutama tentang perilaku konsumen dalam memutuskan untuk membeli suatu produk. Karakteristik konsumen juga turut mempengaruhi mereka dalam menentukan keputusan untuk membeli sebuah produk.Gambar Ilustrasi |
Teori Perilaku Konsumen
Terdapat beberapa teori yang mendasari tentang perilaku konsumen. Antara lain:- Teori Ekonomi Mikro
- Teori Psikologis
- Teori Sosiologis
- Teori Antropologis
1. Teori Ekonomi Mikro
Teori ini menyatakan bahwa keputusan untuk membeli merupakan hasil perhitungan ekonomis rasional secara sadar. Pembeli dalam hal ini berusaha menggunakan barang-barang yang akan memberikan kegunaan atau kepuasaan paling banyak¸sesuai dengan selera dan harga-harga relatif.
Teori ini didasarkan pada asumsi:
- Konsumen selalu mencoba untuk memaksimumkan kepuasan dalam batas-batas kemampuan keuangannya.
- Konsumen mempunyai pengetahuan tentang beberapa alternatif sumber untuk memuaskan kebutuhannya.
- Konsumen selalu bertindak rasional.
2. Teori Psikologis
Teori ini didasarkan pada faktor-faktor psikologis individu yang selalu dipengaruhi oleh kekuatan-kekuatan lingkungan. Teori ini dibagi menjadi 2 yaitu teori belajar dan teori psikoanalitis.
Terdapat 3 komponen dalam teori belajar yaitu;
- Dorongan, yang disebut sebagai kebutuhan atau motif yang merupakan stimuli kuat dari diri seseorang yang memaksanya untuk bertindak.
- Petunjuk, merupakan stimuli yang lebih lemah, dan menentukan kapan, dimana dan bagaimana tanggapan subyek.
- Tanggapan merupakan reaksi seseorang terhadap suatu kombinasi petunjuk.
Teori psikoanalitis mengemukanan bahwa perilaku dipengaruhi oleh adanya keinginan yang terpaksa dan adanya motivasi tersembunyi. Perilaku manusia ini merupakan hasil kerjasama dari ketiga aspek dalam struktur kepribadian manusia:
- Id, adalah aspek biologis yang merupakan aspek orisinil dalm kepribadian manusia.
- Ego, merupakan aspek psikologis dari kepribadian manusia dan timbul karena kebutuhan organisme untuk berhubungan secara baik dengan dunia nyata. Ego menjadi pusat perencanaan untuk menemukan jalan keluar bagi dorongan-dorongan yang terdapat dalam Id-nya.
- Super ego, dianggap sebagai aspek moral yang menyalurkan dorongan-dorongan nalurinya kedalam tindakan-tindakan yang tidak bertentangan dengan norma-norma sosial dan adat kebiasaan masyarakat.
3. Teori Sosiologis
Teori ini menitikberatkan pada hubungan dan pengaruh perilaku kelompok dari pada perilaku individu, serta mengarahkan analisa perilaku pada kegiatan-kegiatan kelompok.
4. Teori Antropologis
Teori ini menekankan pada perilaku pembelian dari suatu kelompok masyarakat. Teori ini bermanfaat untuk mempelajari akibat-akibat yang ditimbulkan oleh faktor-faktor didalam kelompok besar terhadap perilaku konsumen.
Perilaku Konsumen
Perilaku konsumen dalam melakukan pembelian barang maupun jasa sangat berbeda, hal ini dikarenakan terdapat perbedaan atas konsumen dari perbedaan usia, pendapatan, pola mobilitas dan selera konsumen itu sendiri.Oleh karena itu para pembuat keputusan di bidang pemasaran harus memahami konsumen yang beraneka ragam, yang kemudian dikembangkan dalam bentuk produk atau jasa sesuai dengan kebutuhan konsumen.
Gambar Ilustrasi |
Dari uraian diatas, perilaku konsumen adalah proses pengambilan keputusan yang dipengaruhi berbagai faktor, termasuk aktivitas fisik dalam usaha pencarian informasi mengenai produk, untuk mengevaluasi, menerima, membeli, menggunakan atau menolak suatu produk yang ditawarkan.
Kesimpulan
Sudah menjadi harapan bagi siapa pun yang bergerak di bidang pemasaran baik pemilik usaha, pengusaha, pebisnis atau pun tim marketing agar barang yang diproduksi atau pun yang akan dipasarkan bisa segera laku terjual. Untuk itu mereka harus mengetahui karakteristik konsumen salah satunya adalah perilaku konsumen dalam memutuskan pembelian barang.Dengan mengetahui perilaku konsumen maka para pengusaha atau pun tim pemasar bisa mengetahui kebutuhan akan konsumen dalam membeli suatu produk yang nantinya dapat tercapai tujuan akhir dari produsen yaitu terjualnya produk yang diproduksi.
Belum ada Komentar untuk "Keputusan Konsumen Dalam Menentukan Pembelian Suatu Produk"
Posting Komentar