Sehatkah Mengeluarkan Banyak Keringat?
Dulu, saat masih anak-anak, dan selesai bermain, sampai mengeluarkan banyak keringat, para orang tua selalu mengatakan, “main terus, lari-larian terus, sampai keluar keringatnya, tidak apa-apa, banyak keringat yang keluar berarti sehat”. Namun yang menjadi pertanyaan saat ini, apakah benar, jargon “berkeringat itu sehat?” dan sehatkah mengeluarkan banyak keringat?
(Gambar: thecut.com) |
Menurut dr. H. Muhammad Hadad, Sp.A, seorang dokter dari Jakarta yang catatannya pernah dimuat dalam Majalah Intisari Edisi No.513, menyampaikan bahwa jargon “berkeringat itu sehat” berasal dari negara sub-tropis. Saat itu, orang ‘dipaksa’ berkeringat dan rajin berolahraga, agar lebih sehat dan tidak kedinginan.
Banyak Keringat Apakah Sehat?
Ini yang menarik, yang membedakannya dengan negara sub-tropis, di negara tropis, tanpa melakukan olahraga pun, tubuh sangat mudah berkeringat. Dalam keadaan berkeringat badan terasa sangat tidak nyaman, bahkan bisa menyebabkan jatuh sakit.
Salah satu penyakit yang diakibatkan banyaknya keringat adalah pneumonia. Peneumonia (long onsteking, radang paru-paru atau parau-paru basah) saat ini sangat populer, karena sering muncul sebagai komplikasi penyebab kematian pada penderita flu burung.
Baca juga: Tips Tidur Nyenyak.
Pneumonia juga menjadi pemicu komplikasi dan penyebab kematian dari penyakit campak dan influenza, terutama pada anak-anak. Terjadinya pneumonia sebagai komplikasi dan penyebab kematian penyakit lain sebenarnya bisa dicegah, jika tubuh tidak terganggu dalam menjalankan salah satu tugasnya.
Tugas penting tersebut adalah pekerjaan yang biasa dilakukan sel-sel yang melapisi bagian dalam saluran pernapasan. Tiap sel mempunyai kira-kira 200 silia (sejenis ramut yang sangat halus) dan mengeluarkan cairan encer di permukaannya.
Silia ini bergerak secara teratur 1 sampai 20 kali per detik tanpa henti, menyapu cairan dengan kecepatan 1 cm per menit menuju tenggorokan, yang kemudian tanpa disadari ditelan.
Secara normal, debu, kuman, asap dan sejenisnya akan melekat pada cairan, kemudian disapu bersih dari saluran pernapasan. Selaan itu, cairan tersebut juga menjaga agar saluran napas selalu basah.
Tentu saja, terlalu banyak mengeluarkan keringat, akan menyebabkan cairan menjadi kering dan lengket, sehingga tidak dapat dialirkan dan mengumpul menjadi dahak dan menyumbat saluran napas. Saluran napas yang tersumbat menyebabkan sesak napas dan batuk, hal ini membuat berkembangbiaknya kuman-kuman dan bisa menyebabkan penyakit bronchitis dan paru-paru basah.
Untuk penyembuhan jangka pendek bisa dilakukan dengan mengencerkan dan mengeluarkan dahak menggunakan alat dan obat atau biasa dikenal dengan ‘inhalasi uap’. Yang menjadi pertanyaan, sampai kapan dahak akan terus diencerkan dan disedot melalui inhalasi?
Terdapat cara yang lebih rasional dan juga bersifat jangka panjang, fisiologis dan mudah, yaitu dengan mencegah keluarnya keringat secara berlebihan. Minum dengan volume yang banyak pun akan sia-sia, kalau ruangannya masih pengap, karena akan keluar melalui keringat. Hal ini bisa saja terjadi, karena udara di negara-negara tropis sangat lembab (banyak mengandung uap air) sehingga menjadi sangat mudah berkeringat.
Uap air yang keluar saat mengeluarkan napas mencapai 11 kali lebih banyak bila dibandingkan dengan udara yang dihisap saat menarik napas. Oleh karena itu, dalam ruangan yang ventilasinya kurang, maka udara akan makin bertambah lembab, bertambah CO2-nya, dan berkurang oksigennya, sehingga badan menjadi sangat lemah, dan membuat penyakit mudah datang.
Untuk mengatasinya, maka ruangan tidak ber-AC harus selalu terbuka agar udara segar dari luar bisa masuk. Kipas angin tidak ada gunanya kalau tidak ada udara segar dari luar yang masuk ke dalam ruangan. Dan juga hindari asap rokok yang mengandung banyak monoksida yang tidak dapat dibersihkan oleh AC dan mengalahkan oksigen masuk ke dalam sel darah.
Itu dia sedikit informasi tentang “sehatkah mengeluarkan banyak keringat?”. Semoga informasi tersebut di atas bermanfaat dan menjadi referensi untuk menjaga kesehatan.
Belum ada Komentar untuk "Sehatkah Mengeluarkan Banyak Keringat?"
Posting Komentar