Tips Mengelola Uang Sejak Dini
Siapa bilang mengelola keuangan hanya monopoli orang dewasa saja? Saat ini dengan kemajuan teknologi dan perkembangan bisnis dan investasi menjadikan setiap orang mulai melek finansial, khususnya bagaimana mengatur keuangan untuk keluarga. Hal ini berlaku pula bagi anak-anak, dan banyak pula yang mulai mengajarkan pada anak-anak untuk belajar mengatur kuangan. Untuk itulah pada kesempatan ini disampaikan tips mengelola uang sejak dini untuk anak.
Ilustrasi (Gambar: nearsay.com) |
Dengan berkembangnya jaman, sangat penting bagi orang tua untuk mulai mempersiapkan anak untuk memiliki masa depan yang stabil secara finansial. Banyak hal yang bisa dilakukan orang tua pada anak, salah satunya dengan mulai mengajarkan cara mengelola uang sejak dini.
Cara Mengelola Uang dengan Baik untuk Anak
Banyak cara untuk bisa memberikan pemahaman dan pengalaman dalam mengatur keuangan pada anak, salah satunya dengan memberikan pemahamn tentang literasi keuangan.
Literasi keuangan merupakan suatu pemahaman dan pengetahuan tentang bagaimana agar uang bisa bekerja dan juga bagaimana untuk bisa mengelola, dan mengivestasikan uang tersebut dengan baik.
Dengan memberikan pembelajaran literasi keuangan pada anak, maka anak akan memahami dan memiliki pemahaman yang kuat tentang nilai uang dan bagaimana membuat keputusan dan bertanggung jawab dalam mengelola uang.
Baca juga: Tips Mengelola Keuangan Keluarga.
Sebagai orang tua tentu sudah menjadi kewajibannya untuk memenuhi semua kebutuhan anak. Namun idealnya juga harus mengajarkan pentingnya manajemen keuangan sedini mungkin.
Mengambil informasi dari catatan Setyo Nuryanto, yang pernah dimuat dalam Majalah Intisari Edisi No. 507, tentang tips mengelola uang sejak dini untuk anak, sebagai berikut:
1. Catat kebutuhan sehari-hari anak.
Mencatat yang dimaksud disini adalah untuk kebutuhan uang jajan atau transport, misalnya dalam satu hari membutuhkan Rp. 5.000, maka berikan uang untuk pemakaian dua hari sebasar Rp. 10.000,-.
Untuk itu, katakan pada anak, uang tersebut cukup digunakan selama dua hari. Dan kebutuhan bulanan, seperti buku agar tidak diperhitungkan terlebih dahulu.
2. Jangan memarahi anak, bila uang tersebut tidak cukup untuk jajan.
Tentu saja dalam kasusuini anak masih belajar dan belum bisa berhemat. Untuk itu berikan pengertian dan beri kembali uang dengan nominal yang sama. Apabila uang yang diberikan cukup, maka berikan pujian untuknya.
3. Beri jatah mingguan.
Setelah mulai bisa mengelola uang dua hari, maka bisa dicoba memberikan jatah untuk mingguan. Karena jumlah nominalnya menjadi semakin besar, tentu membuat anak bisa tergoda untuk membeli barang yang diinginkannya. Oleh karena itu, latihlah terus anak Anda agar bisa menggunakan uang tersebut sesuai kebutuhan.
4.. Belikan dompet dan tuntun agar anak mengambil uang seperlunya dari dompet.
Pada tahap ini, anak bisa dibelikan dompet untuk dirinya sendiri, dan tuntunlah agar anak bisa mengambil uang dari dompetnya seperlunya.
Jangan lupa membelikan celengan, untuk bisa menabung uang sisa uang jatah. Apabila perlu, bisa diiming-iming pergi ke mall atau membelikan mainan kesayangannya, bila anak bisa menggunakan jatah sesuai jangka waktu.
Tentu semua cara dan tips di atas menjadi tantangan tersendiri bagi anak, termasuk kita sebagai orang tua untuk memberikan pemahaman tentang cara mengatur keuangan. Hal yang harus diyakini adalah apalabila tahapan di atas dilakukan dengan sabar, anak pasti menghargai arti uang, sekecil apa pun nilai uangnya.
Banyak hal yang bisa dilakukan dalam memberikan pemahaman tentang literasi keuangan, apa pun langkahnya memang diperlukan kesabaran dalam proses mendidik anak tentang pentingnya mengatur keuangan.
Semoga informasi dan tips mengelola uang sejak dini untuk anak ini bermanfaat dan menjadi referensi dalam memberikan pendidikan literasi keuangan untuk anak. Semoga bermanfaat.
Belum ada Komentar untuk "Tips Mengelola Uang Sejak Dini"
Posting Komentar