Tips Alami Agar Cepat Mengantuk

Siapa yang pernah ingin tidur tapi tidak mengantuk? Alhasil mata tetap terbuka dan sulit terpejam. Anda tidak sendiri, sangat banyak orang yang mengalami hal sama. Bagaimana bila besok harus bekerja dan pekerjaan sudah menumpuk, tentu akan menjadi masalah. Tips alami agar cepat mengantuk, sengaja ingin memberikan Anda sebuah solusi agar masalah tidak bisa tidur, yang dihadapi bisa terpecahkan.

tips-alami-agar-cepat-mengantuk
Ilustrasi (Gambar: alodokter.com)

Sebenarnya banyak sekali cara agar seseorang bisa mengantuk, salah satunya yang disampaikan oleh Drs. Samiran, seorang peneliti di Puslit Biologi Bidang Botani LIPI, yang catatannya pernah dimuat dalam Majalah Intisari Edisi Nomor 517.

Penyebab Seseorang Sulit Tidur

Dapat diakui bahwa setiap orang pasti membutuhkan istirahat, salah satunya dengan tidur. Bagaimana kalau hal tersebut kurang terpenuhi, tentu akan menjadi masalah.

Insomnia memang sebutan bagi seseorang yang mengalami sulit tidur. Bila insomnia-nya terjadi saat tengah malam (pukul 21.00 sampai dengan 22.00 bisa tidur mudah, tetapi pukul 24.00 sampai dengan pukul 02.00 terbangun dan tidak bisa tidur lagi) dikatakan sebagai gangguan jiwa yang berat. Bila terbangun di pagi buta (pukul 03.00 sampai pukul 04.00) kemudian tidak bisa tidur kembali, biasanya hal tersebut berhubungan dengan gangguan depresi berat.

Baca juga: Tips Tidur Sehat dan Nikmat.

Selain faktor depresi, insomnia bisa juga diakibatkan karena minuman keras atau minuman yang banyak mengandung kafein, penggunaan obat tidur atau penenang dalam waktu lama, obat penurun tekanan darah tinggi golongan beta-blocker (seperti tenadol, madolol, dan propanodol.

Bahan Alami Sebagai Obat Kantuk

Ternyata terdapat jenis tanaman yang bisa dibudidayakan untuk bisa membuat tidur menjadi nyaman.

  • Pala

Weiss E.A. dalam Essential Oil Crops Chapter 7: Myrusticaceae (1997) menyebutkan bahwa, senyawa aromatik myristicin, climicin, dan safrole sebesar 2% sampai 18% yang terdapat pada biji bunga pala memiliki sifat untuk merangsang tidur berkhayal (halusigenik) dengan dosis kurang dari 5 gram.

Jangan banyak-banyak sebab bila mengonsumsi sekitar 8 gram (setara dengan 2 biji) pala, akan berubah sifat menjadi narkotik yang berbahaya, bahkan bisa merenggut nyawa.

Pala (Mysristica fragrans Houtt) termasuk tumbuhan dari famili Myristicaceae (pala-palaan). Tumbuhan ini memiliki ciri berbatang sedang dengan tinggi bisa mencapai 18 meter ini memiliki daun berbentuk bulat telur atau lonjong yang selalu hijau sepanjang tahunnya. Buahnya bulat berkulit kuning jika sudah tua, berdaging putih. Bijinya berkulit tipis agak keras berwarna hitam kecoklatan yang dibungkus fuli berwarna merah padam. Isi bijinya putih, bila dikeringkan menjadi kecoklatan gelap dengan aroma khas mirip cengkih.

Pohon pala bisa tumbuh di daerah tropis pada ketinggian 700 meter dari permukaan laut, beriklim lembab dan panas, dengan curah hujan 2.000 sampai 3.500 mm tanpa mengalami periode musim kering secara nyata.

Tanaman pala umumnya dibudidayakan di Kepulauan Maluku, khususnya Ambon dan Banda. Ditanam dalam skala kecil di kepulauan sekitar Banda, Manado, Sumatera barat, Jawa Barat dan Papua.

Per 100 gram daging buah pala yang bisa dimakan kira-kira terkandung air 10 gram, protein 7 gram, lemak 33 gram, minyak yang menguap dengan komponen utama monoterpene hydrocarbons (61% sampai 88%, seperti alpha pinene, beta pinene, saine), asam monoterpenes (5% sampai 15%), aromatik eter (2% sampai 18%, seperti myristicin, elemicin, safrole).

Sedangkan bunga pala bisa digunakan sebagai obat tidur dalam bentuk teh. Setiap 100 gram bunga kira-kira mengandung air 16 gram, lemak 22 gram, minyak yang menguap 10 gram, karbohidrat 48 gram, fosfor 0,1 gram, zat besi 13 mg. Warna merah dari fulinya adalah lycopene yang sama dnegan wrna merah pada tomat.

  • Adas

Tanaman ini memiliki nama ilmiah Foeniculum vulgare Miller, termasuk keluarga Apiaceae (pegagan). Di Jawa dibudidayakan di daerah pegunungan seperti di Tengger yang buahnya dipanen sebagai bahan ramuan dengan kulit pulasari (Alysia sp.) untuk memperbaiki aroma jamu dan bumbu penyedap makanan.

Adas termasuk tumbuhan perdu tahunan yang tingginya hanya sampai 2 meter. Batangnya beruas, berlubang, beralur dengan percabangan monodial warna hijau keputihan. Daunnya majemuk, menyirip ganda, bentuk jarum, ujung dan pangkal runcing, tepi rata, panjang 30 sampai 50 cm, lebar 15 sampai 25 cm, panjang pelepah 5 sampai 7 cm berwarna hijau muda sampai hijau.

Bunganya juga majemuk berbentuk payung, tumbuh di ujung batang, kelopak berbentuk tabung, hijau, dan mahkotanya ada lima berwarna kuning.

Buahnya berbentuk lonjong, beralur dengan panjang 6 sampai 10 mm, lebar 3 sampai 4 mm, masih muda hijau setelah tua hijau keabu-abuan.

Menurut Bernath dkk, dalam Journal of Essential Oil Research (1996) menyebutkan bahwa buah adas mengandung minyak yang mudah menguap anetol di atas 70% sampai 80% pinen, fenchon, limonen, estragol, 14% sampai 22% protein, dan 12% sampai18,5% lemak.

Buahnya juga mengandung flavanoid, dan stigmasterol sebagai antioksidan, antijamur, antibakteri, antivirus dan bertindak sebagai penenang pada jaringan saraf yang berhubungan dengan kejiwaan (spasmolitik).

  • Putri Malu

Putri malu telah lama digunakan sebagai obat tradisional penderita insomnia. Baik di Indonesia, Malaysia maupun Thailand, putri malu digunakan untuk pengobatan insomnia.

Di Vietnam, daun putri malu digunakan sebagai obat tradisonal untuk penenang sehingga dihargai sebagai obat tidur penderita insomnia.

Tips Meramu Obat Kantuk agar Cepat Mengantuk di Malam Hari

Terdapat beberapa cara dan bahan yang bisa digunakan sebagai obat alami agar mudah mengantuk, antara lain:

  • Buah pala segar (sebuah, kira-kira 20 gram) dikupas kulitnya, dicuci kemudian diparut. Hasilnya diseduh dengan air panas ½ gelas dan campurkan madu satu sendok makan, aduk, diminum saat hangat-hangat kuku. Ramuan tersebut untuk sekali minum dan satu hari bisa diminum 1 sampai 2 kali.
  • Biji pala kering dengan ukuran ¼ sampai ¾ nya (2 sampai 4 gran) ditumbuk halus, seduh dengan air panas ½ gelas, campurkan madu secukupnya. Aduk dan minum selagi hangat. Ramuan untuk sekali minum dan satu hari bisa diminum 1 sampai 2 kali.
  • Bunga pala kering sebanyak ½ sampai 1 sendok teh diseduh air panas ½ gelas, campurkan madu secukupnya, aduk, kemudian minum dalam kondisi hangat. Ramuan tersebut untuk sekali minum dan satu hari boleh minum 1 sampai 2 kali.
  • Biji adas ¾ sendok dicuci, ditumbuk sampai halus, seduh dengan air ½ gelas, campur dengan satu sendok makan madu, aduk dan minum kondisi hangat. Ramuan tersebut untuk sekali minum dan sehari hanya minum 1 sampai 2 kali.
  • Daun putri malu segar, kira-kira segenggam (25 sampai 50 gram) direbus dengan air 1 liter sampai tinggal ½-nya. Campurkan madu secukupnya. Ramuan tersebut untuk diminum 2 kali.

Itu dia sedikit informasi dan tips alami agar cepat mengantuk. Semoga informasi tersebut bermanfaat dan menjadi referensi untuk Anda.

Belum ada Komentar untuk "Tips Alami Agar Cepat Mengantuk"

Posting Komentar

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel