Khasiat Cokelat Hitam

Siapa yang tidak kenal dengan cokelat? Semua orang bahkan anak-anak sangat mengenal dengan cokelat, apalagi saat sudah menjadi camilan seperti permen, tentu banyak yang menyukainya. Di antara berbagai jenis cokelat, ada yang namanya cokelat hitam yang katanya lebih bagus dibandingkan cokelat putih. Khasiat cokelat hitam bahkan dipercaya bermanfaat untuk kesehatan.

khasiat-cokelat-hitam
Ilustrasi (Gambar: new.yesdok.com)

Banyak sekali informasi yang membahas tentang keberadaan cokelat hitam berikut manfaatnya. Salah satunya adalah yang disampaikan oleh Muhammad Sulhi yang pernah dimuat dalam Majalah Intisari Edisi Nomor 498.

Manfaat Coklat Bubuk Hitam dalam Kehidupan Sehari-hari

Dari berbagai referensi ternyata cokelat hitam memiliki khasiat yang sudah terlihat sejak dari kandungannya. Sebagai makanan, baik yang dikemas dalam bentuk snack maupun bar, cokelat hitam dibuat langsung dari bubuk biji cokelat yang diolah dengan tambahan gula, susu, serta flavouring (bumbu penyedap dan pewangi).

Bubuk biji tanaman cokelat sendiri diyakini mengandung bahan aktif. Salah satunya, yang merupakan flavonoid, epicatechin, yang termasuk antioksidan yang kuat.

Sedangkan cokelat lainnya, yaitu cokelat putih terbuat dari bahan dasar lemak cokelat, ditambah gula, susu, lesitin dari susu kedelai, serta flavouring. Itulah sebabnya cokelat putih, tidak mengandung zat aktif dan tidak memiliki khasiat seperti yang dimiliki cokelat hitam.

Tentu saja berbeda dengan cokelat putih, maka berdasarkan riset, membuktikan bahwa 1,5 ons batang cokelat hitam diperkirakan memiliki 800 mg antioksidan, hampir sama jumlahnya (atau bisa jadi lebih banyak) dengan antioksidan yang terdapat di secangkir teh hitam atau red wine.

Selain jumlahnya, mutu flavonoid biji cokelat telah diakui kehebatnnya. Para peneliti meyakini, bahwa senyawa antioksidan tersebut bisa menetralkan efek buruk radikal bebas yang berniat menghancurkan sel-sel dan jaringan tubuh. Mereka dipercaya sanggup menekan oksidasi low-density lipoproteins (LDL = kolesterol jahat), sehingga mencegah penyumbatan pada dinding pembuluh darah arteri. Hal ini membuat Epicatechin bisa mencegah penyempitan pembuluh darah dan penggumpalan darah.

Baca juga: Pisang dan Manfaatnya untuk Kesehatan.

Mars Inc, yang merupakan salah satu pabrik cokelat terbesar di Amerika Serikat, pernah mensponsori penelitian di University of California yang menemukan bahwa flavonoid pada cokelat hitam bisa meningkatkan jumlah nitric oxide di dalam tubuh. Peningkatan tersebut memberi sumbangan yang berarti pada jantung, karena nitric oxide diketahui bisa melenturkan lapisan dalam pembuluh darah.

Terdapat penelitian lain yang disampaikan DR. C. Vlachopoulos yang mewakili rombongan peneliti independen dari Athena yang menyampaikan dalam forum tahunan European Society of Cardiology bahwa mengonsumsi cokelat hitam bisa memperbaiki fungsi endotel (lapisan tipis yang menutupi bagian dalam pembuluh darah), sehingga otomatis melindungi pembuluh darah dari efek merusak yang ditimbulkan radikal bebas. Penelitian tersebut sekaligus menjadi bukti ilmiah tentang keterkaitan cokelat hitam dengan pencegahan penyakit jantung.

Cokelat Hitam yang Sehat Bisa Untuk Melindungi Tubuh dari Serangan Stroke

Selain mencegah penyakit jantung, cokelat hitam juga dipercaya bisa melindungi tubuh dari serangan stroke.

Sebuah penelitian di Universitas California mengungkapkan bahwa cokelat hitam bisa mencegah pembekuan hitam. Seperti diketahui, bahwa membekunya darah merupakan salah satu kondisi yang membuat seseorang terkena stroke.

Hasil penelitiannya bahkan menyebutkan bahwa cokelat hitam memiliki kemampuan yang setara dengan aspirin, yang selama ini dikenal sebagai obat antipembekuan darah.

Pada bulan Oktober 2003, para peneliti dari Jerman menemukan simpul yang menghubungkan cokelat hitam dengan tekanan darah seseorang. Hasil penelitian tersebut disampaikan dalam Journal of the American Medical Association yang mengungkapkan bahwa cokelat hitam ternyata mengandung substansi yang disebut polyphenol. Dalam percobaan dengan menggunakan hewan percobaan, polyphenol terbukti menjadi faktor yang bisa menurunkan tekanan darah.

Masih Kontroversi

Terlepas dari kemampuannya menyembuhkan dan mencegah berbagai penyakit, ternyata sampai saat ini cokelat hitam masih menjadi kontroversi khususnya untuk pengobatan.

Menurut dr. Luciana B. Sutanto, MS dari Rumah Sakit Mitra Internasional, Kemayoran, Jakarta, menyampaikan bahwa sampai saat ini masih belum ada rekomendasi cokelat hitam untuk terapi penyakit tertentu. Konsumsi dalam jumlah tertentu setiap hari memang baik dan dianjurkan untuk mendapatkan manfaat antioksidan dan zat gizi lain yang dikandungnya, namun yang harus diingat adalah konsumsi berlebihan bisa meningkatkan berat badan.

Itu dia sedikit informasi tentang “Khasiat Cokelat Hitam”. Semoga informasi tersebut bermanfaat. 

Belum ada Komentar untuk "Khasiat Cokelat Hitam"

Posting Komentar

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel