Kisah Menarik Munculnya Salon Kecantikan

Dunia kecantikan ternyata sudah ada sejak lama, tentu dengan pola yang berbeda. Sampai saat ini masalah kecantikan sudah menjadi hal penting yang harus dijaga, khususnya bagi kaum wanita. Bahkan untuk menjaga agar selau cantik banyak orang yang rela mengeluarkan uangnya agar selalu terlihat cantik. Ke salon salah satunya, memang salon sudah identik dengan dunia wanita, dan kebanyakan para wanita akan selalu datang ke salon untuk perawatan kecantikan. Terlepas dari kebutuhan untuk cantik, ada hal menarik yang bisa diikuti tentang kisah menarik munculnya salon kecantikan.

kisah-menarik-munculnya-salon-kecantikan
Ilustrasi (Gambar: hairandsoulhub.com.au)

Sebenarnya sudah banyak pembahasan tentang salon dan asal usulnya, salah satunya yang pernah disampaikan dalam Majalah Intisari Edisi Nomor 534.

Salon Terdekat, Tempat Menarik untuk  Menjaga Kecantikan Para Wanita dan Asal Usul Lahirnya Salon

Definisi kecantikan tentu berbeda antara satu bangsa dan masa, bahkan identifikasi kecantikan bisa menyangkut wajah, rambut, badan, kulit atau kaki lotus bagi para perempuan Cina kuno.

Bukti mutakhir arkeologis menujukkan kosmetik untuk wajah dan juga perkakas untuk mencampur wewangian badan ternyata sudah dipakai perempuan Mesir sejak 4000 SM. (about.com:investors)

Tidak lama kemudian, pada 3000 SM, rambut perempuan Mesir mulai terkena perawatan. Ada model keriting, terdapat semacam wig dan juga banyak hiasan, seperti jepit dari gading. 

Baca juga: Tips Cantik Jaman Now dengan Kulit Jeruk.

Pada saat itu, orang Cina sudah mulai mewarnai kuku seperti kuteks yang dipakai seperti zaman sekarang.

Kemudian sampai di masa Kekaisaran Roma, muncul beberapa tempat penataan rambut dan rumah cukur baik bagi perempuan maupun laki-laki. Dan ternyata hal ini menjadi awal dari lahirnya salon penataan rambut, yang kemudian berkembang menjadi tempat perawatan tubuh dan kecantikan.

Di Eropa pada abad XVI, pusat kecantikan saat itu adalah Ratu Elizabeth I yang selalu berpipi merah. Dari istana, ramuan kecantikan tersebut disebarkan kepada para bangsawan. Di kalangan rakyat jelata, para ahli herbal menemukan ramuan untuk menyembuhkan luka, menghilangkan noda, dan pada akhirnya untuk mempercantik kulit.

Di Amerika, Suku Indian mengenal akar tanaman dan rempah-rempah, sedangkan imigran dari Meksiko membawa serta adonan untuk mengobati penyakit kulit yang sepertinya berasal dari kencing hangat seorang bocah laki-laki (Reiss, 1998). Hal ini kemudian diperkaya dengan bawaan para budak dari Afrika Barat yang juga berbahan baku herbal. Di antara pendatang dari Eropa terdapat imigran dari Spanyol dan Prancis yang membawa sikat rambut buatan para leluhur (500 SM) yang ditemukan dalam lukisan gua di Altamira, Spanyol dan Perigord, Prancis.

Mendekati akhir abad ke-19, dunia kecantikan berkembang. Pada arsip media cetak di Amerika Serikat menujukkan iklan produk-produk kosmetik dan wewangian. Pada tahun 1899, Helbling dan Pertsch mematenkan aerosol yang dimampatkan, yang diramu dengan metil dan etil klorida, dan menjadi awal lahirnya hair spray. 

Pada tahun 1890, Alexandre Godefoy mematenkan hair dryer listrik. Pada tahun 1907, pendiri L’Oreal Eugene Schueller menemukan pewarna sintetis rambut (pada tahun 1936 ia juga menemukan krim pelindung sinar matahari, yang melengkapi temuan awal krim sejenis oleh ilmuwan Australia Selatan H.A. Milton Blake pada tahun 1930). Pada tahun 1949 Hazel Bishop berhasil menemukan lipstick tahan lama, sebuah langkah besar setelah berabad-abad orang hanya mengenal gincu sederhana.

Ada yang menarik, yaitu sekitar tahun 1905, seorang perempuan keturunan Afrika di Chicago, Sarah Breelove, menemukan formula kondisioner untuk melembutkan dan meluruskan rambut keriting. Sarah, kemudian dikenal sebagai Madam C.I. Walker, kemudian mengembangkan bisnis kecantikannya hingga dikenal di seluruh Amerika Serikat.

Pada tahun 1909, Elizabeth Arden  (yang memiliki nama asli Florence Nightingale Graham, 31 Desember 1884 – 18 Oktober 1966) membuka salon kecantikan di Fifth Avenue, New York. Salon yang sekaligus tempat menjajajkan produk kosmetiknya berkembang pesat. Sedangkan pesaingnya, Helena Rubinstein, juga berkembang dengan cepat. Hal ini membuktikan bahwa bisnis kecantikan berpeluang tumbuh menjadi indutri raksasa. 

Salon saat ini sudah tidak lagi hanya tempat orang untuk mempercantik, mempertampan dan mendandani diri, tetapi juga menjadi bagian dari gaya hidup, bahkan saat ini sudah ada rias pengantin, busana, spa, yang juga dilengkapi dengan senam dan kebugaran, ada suntik kecantikan dan bahkan mengupas kulit yang sudah kusam, dan berbagai hal lainnya.

Itu dia sedikit informasi tentang kisah menarik munculnya salon kecantikan. Semoga informasi tersebut bermanfaat.

Belum ada Komentar untuk "Kisah Menarik Munculnya Salon Kecantikan"

Posting Komentar

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel